Berita Kecelakaan

KECELAKAAN : Satu Pengendara Motor Tewas Setelah Tertabrak Truk Tronton di Jalan Wates Gamping

Kecelakaan tersebut melibatkan satu unit sepeda motor Honda Vario nomor polisi AB 4919 SX dan satu unit truk Hino Tronton

Dok. Polsek Gamping
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan di Jalan Wates Kilometer 5,5, tepatnya di simpang empat Bambu Runcing, Padukuhan Bodeh, Kalurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Sleman, Kamis (18/5/2023) pukul 05.50 WIB. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Wates Kilometer 5,5 atau tepatnya di simpang empat Bambu Runcing, Padukuhan Bodeh, Kalurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Sleman, pada Kamis (18/5/2023) pukul 05.50 WIB.

Kapolsek Gamping, Kompol Surahman, menjelaskan kecelakaan tersebut melibatkan satu unit sepeda motor Honda Vario nomor polisi AB 4919 SX dan satu unit truk Hino Tronton nomor polisi S 9729 UE.

Sepeda motor Honda Vario dikendarai oleh ES yang merupakan warga Kapanewon Gamping.

Sementara truk Hino Tronton dikendarai oleh S yang merupakan warga Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Kronologi kejadian tersebut bermula saat sepeda motor Honda Vario melaju dari arah selatan ke utara dan berhenti di simpang empat Bambu Runcing di sebelah selatan, dan bermaksud menyeberang jalan ke utara lalu ke arah timur.

"Sedangkan, kala itu truk Hino melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), sepeda motor Honda Vario itu melaju menyeberang ke utara. Bersamaan dengan itu, truk Hino berusaha menghindar ke kanan. Namun, karena jarak yang sudah dekat, sehingga truk Hino menubruk motor Honda Vario hingga terjatuh," papar Kompol Surahman saat dikonfirmasi.

Akibat kecelakaan tersebut, pergelangan tangan kanan pengemudi sepeda motor Honda Vario patah dan mengalami cedera di kepala.

Pengemudi sepeda motor itu pun sempat dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gamping untuk mendapatkan perawatan intensif.

Akan tetapi, beberapa saat kemudian pengemudi sepeda motor dinyatakan meninggal dunia.

"Sepeda motor Honda Vario mengalami kerusakan di bagian bodi bawah sebelah kanan pecah, shockbreaker depan bengkok, dan slebor depan pecah. Sementara, Truk Hino Tronton terdapat kerusakan pada bagian lampu utama depan dan lampu sein sebelah kiri yang pecah," papar dia.

Kerugian materi dari kecelakaan tersebut diperkirakan sekitar Rp1.500.000.

Di sisi lain, Kompol Surahman mengatakan bahwa TKP kejadian tersebut memang merupakan area rawan terjadi kecelakaan.

"Karena, di sana kan juga selain Jalan Nasional, jalannya lurus terus halus. Jadi, pada saat jam-jam ramai perlu antisipasi yang berkaitan dengan kerawanan jalan. Nah di sana kan juga sudah dipasang water barrierĀ (pembatas jalan)," jelasnya.

"Selanjutnya, tindakan antisipai yang kami lakukan juga sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Sleman untuk bekerja sama dengan lintas sektor yang lain," tambah Kompol Surahman.

Tidak hanya itu, pihaknya turut melakukan patroli pengamanan lalu lintas sebagai bentuk upaya meminimalisasi kecelakaan lalu lintas dan kejahatan jalanan.

"Nanti upaya-upaya antisipasi itu akan kami kaji lagi untuk mengantisipasi dan menekan angka kecelakaan lalu lintas maupun kejahatan jalanan," tutup Kompol Surahman. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved