Respons Dinkes Bantul Tanggapi Viral Keluhan Pasien Puskesmas Dlingo 1
Respons terkait keluhan pasien tersebut satu di antaranya disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Agus Tri Widayantara.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul menanggapi kasus viralnya pasien Puskesmas Dlingo 1 yang mengeluh tidak mendapat pelayanan pada Senin (27/10/2025) lalu.
Respons terkait keluhan pasien tersebut satu di antaranya disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Agus Tri Widayantara.
"Terlepas dari benar atau salah yang nanti kita lihat perkembangannya, ya kami melihat bahwa masyarakat menilai pelayanan di Puskesmas masih perlu ada perbaikan-perbaikan," ucap Agus Tri Widayantara, saat dikonfirmasi, Rabu (19/10/2025).
Dikatakannya, kondisi itu menjadi masukan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul maupun Puskesmas di Kabupaten Bantul agar ke depan lebih baik lagi dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
"Termasuk teman-teman Puksesmas diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat terkait prosedur layanan di Puskesmas, sehingga masyarakat nanti bisa tahu layanan itu harus seperti apa. Di IGD seperti apa, di poli klinik seperti apa," katanya.
Menurut Agus, prosedur layanan kesehatan itu perlu diketahui oleh masyarakat luas, sehingga layanan dapat berjalan sesuai prosedur. Dengan begitu, diharapkan, ke depan tidak ada lagi pasien merasa tidak mendapatkan sesuai dengan pelayanan yang diharapkan.
"Jadi itu yang perlu kita lakukan dan kemarin juga sudah kami sampaikan ke kepala Puskesmas, khususnya yang ada di Puskesmas Dlingo 1," tutur Agus.
Apalagi, sebagai abdi masyarakat dan pemberi layanan publik, kata Agus, sudah sepatutnya Puskesmas memberikan layanan sebaik-baiknya kepada masyarakat.
"Masyarakat datang ke Puskesmas artinya mereka mempercayakan kelayanan Kesehatan ke Puskesmas. Kan begitu, sebenarnya. Nah, jangan sampai kepercayaan masyarakat ini menjadi tidak percaya di layanan Puskesmas akibat layanan yang tidak sesuai dengan harapan dari masyarakat," terangnya.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa setiap Puskesmas di Bumi Projotamansari sudah ada papan informasi alur untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Namun, hal itu bisa jadi belum tersosialisasikan dengan baik ke masyarakat.
"Karena, di IGD pasti yang dilayani duluan adalah pasien yang memang gawat dan memerlukan pananganan segera. Hal-hal seperti itu yang perlu disosialisasikan ke masyarakat," ujarnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja, menyampaikan permohonan maaf apabila pelayanan terutama di Puskesmas atau terkhusus di Puskesmas Dlingo 1, ada yang kurang berkenan di hati masyarakat.
"Kami akan melakukan klarifikasi, monitoring, sekaligus untuk memberikan bimbingan teknis, bimbingan layanan sebagai insan layanan publik yang seharusnya memberikan layanan kepada masyarakat," tuturnya.
Pihaknya pun akan membenahi unsur-unsur yang ada di Puskesmas. Sebab, di setiap lini layanan harus tahu bagaimana cara menyampaikan metode layanan, waktu layanan, dan jenis layanan yang diberikan dengan hospitality, ramah tamah, sikap baik, dan menjelaskan dengan sebaik-baiknya.
"Prinsip bahwa Puskesmas dan layanan publik yang lain di Kabupaten Bantul harus memberikan layanan sebaik-baiknya kepada masyarakat, semudah-mudahnya, dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat," pungkasnya.(nei)
| Viral Pasien di Bantul Mengeluh Tak Dapat Layanan, Kepala Puskesmas Dlingo 1 Buka Suara |   | 
|---|
| Dinkes DIY Telusuri Asal Mainan dari Suntikan Bekas yang Viral di Media Sosial |   | 
|---|
| Kasus Kakek Cabuli Balita di Gunungkidul, Polisi Jelaskan Alasan Belum Lakukan Penahanan |   | 
|---|
| Tanggapi Kejadian Rekam Medis Jadi Bungkus Sate, Dinkes Bantul Akan Lakukan Investigasi |   | 
|---|
| Komunitas Relaoneday Jogja Jadi Teman Keluarga Pasien di Rumah Sakit |   | 
|---|


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.