Berita Kriminal

Kakek dan Nenek Bocah 9 Tahun di Gresik yang Dibunuh Ayahnya Sebut Pelaku dan Ibu Korban "Gendeng"

Pria 62 tahun tersebut bahkan menyebut menantunya yang tega membunuh anak kandungnya sendiri itu dengan menyebutnya sebagai orang tua biadap.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
kolase surya/willy abraham
Dodik dan Yani, kakek dan nenek bocah yang dibunuh ayah kandungnya di Gresik menuntut pelaku dihukum mati. 

Sebelum membunuh, Afan sempat mencari cara bagaimana membunuh anaknya.

Afan sudah merencanakan membunuh putri semata wayangnya itu pada Jumat (28/4/2023) malam, atau sehari sebelum dibunuh.

Afan sempat mencari referensi bagaimana membunuh anak di internet.

"Iseng saja browsing," ucap Afan.

Setan yang mempengaruhi pikirannya benar-benar kalut.

Setelah kumandang adzan subuh. Dia mengambil pisau di dapur. Pisau berwarna kuning itu dibawanya masuk ke dalam kamar anaknya.

Sang anak yang sedang tertidur pulas dalam kondisi tertelungkup.

Afan langsung menusuk punggung buah hatinya berkali-kali. Pisau berwarna kuning itu berubah menjadi merah.

Sang anak tidak sempat teriak langsung meninggal dunia di atas kasur.

Saat buah hatinya sudah tak bernafas, Afan terus menusuk punggung putrinya itu.

Tangannya berlumuran darah.

Total ada 24 luka tusuk di punggung anaknya. Hasil autopsi luka tusuk di punggung tembus ke jantung.

Bantal, guling, selimut di tempat tidur terkena bercak darah.

Usai menghabisi nyawa putrinya, Afan bergegas meninggalkan rumah. Darah sang anak menetes di lantai. Afan mengembalikan pisau kuning itu di dapur.

Lantai rumah kontrakannya berceceran darah. Afan menuju Polsek Tandes untuk menyerahkan diri.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved