Berita Kriminal
Kakek dan Nenek Bocah 9 Tahun di Gresik yang Dibunuh Ayahnya Sebut Pelaku dan Ibu Korban "Gendeng"
Pria 62 tahun tersebut bahkan menyebut menantunya yang tega membunuh anak kandungnya sendiri itu dengan menyebutnya sebagai orang tua biadap.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, GRESIK - Dodik (62) dan Yani (60), kakek dan nenek Z, bocah 9 tahun di Gresik yang dibunuh ayah kandungnya sendiri ingin pelaku yang secara sadis menghabisi nyawa cucunya dihukum mati.
Keduanya tak terima cucunya tewas mengenaskan di tangan ayah kandungnya Muhammad Qodad Affaul alias Afan (29).
Dodik dan Yani pun meluapkan kemarahannya kepada ibu dari korban atau istri pelaku yang sampai saat ini tak diketahui keberadaanya.
Pria 62 tahun tersebut bahkan menyebut menantunya yang tega membunuh anak kandungnya sendiri itu dengan menyebutnya sebagai orang tua biadap.
"Mohon dihukum mati saja mereka. Suami istri gila semua," ujarnya.
Dodik memang sangat kehilangan cucu perempuannya tersebut.
Sebab, sebelum dibunuh, korban sempat dibawa oleh Dodik dan Yani yang tak lain adalah kakek dan neneknya.
Namun sebelum lebaran, Z dibawa oleh pelaku dan istrinya ke kontrakan yang ditempatinya.
"Cucu saya sudah enak sama kita sebelum lebaran diambil sama mereka. Kemudian dibunuh seperti ini. Bojone bangsat podo gendeng kabeh (suaminya kurang ajar gila semua)," ucap Dodik di kantor polisi, Senin (1/5/2023).
Dodik yang bekerja sebagai sopir ekspedisi berencana untuk membawa korban ke pondok pesantren agar mendapatkan ilmu agama.
Namun sebelum lebaran, anak dan menantunya membawa korban dari rumah Dodik.
Sejak saat itulah Dodik tidak pernah bertemu lagi dengan cucunya itu hingga akhirnya mendapatkan kabar kalau Z tewas dibunuh oleh ayah kandungnya.
Dodik tak kuasa menahan tangis. Umpatan demi umpatan ke luar dari mulutnya. Dia sudah tidak tahan lagi dengan perbuatan anak dan menantunya itu.
"Pasangan gila, dua-duanya suka pakai narkoba," kata Dodik dengan nada kesal.
Sementara Yani beberapa kali memukul kakinya sendiri. Dia merasa kesal kehilangan cucunya.
Kebiasaan Lupa Cabut Kunci Motor Membawa Malapetaka, Pelaku Hafal kemudian Beraksi |
![]() |
---|
Tipu Daya Dua Warga Kota Magelang Berakhir Dipenjara, Pakai Jurus Rental PS |
![]() |
---|
Polisi Ringkus Pelaku Penembakan Penjual Layangan di Minggiran, Ini Duduk Perkaranya |
![]() |
---|
Pemuda Terpergok Warga Curi Uang Kotak Infak Musala di Tempel Sleman, Kini Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Seorang Pelajar di Bantul Curi Ponsel dan Uang Milik Tetangga, Polisi Dalami Motif dan Modus Pelaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.