Ada 35 Kasus Covid-19 di Klaten, Dinkes Imbau Warga Tetap Jaga Prokes saat Lebaran 2023

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Kasus Covid-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah belum benar-benar berakhir, buktinya hingga saat ini masih ada warga di daerah itu yang terpapar virus tersebut.

Untuk itu, Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Klaten meminta warga daerah itu selalu menjaga protokol kesehatan, termasuk saat momen libur Idulfitri 1444 Hijriah.

"Sampai hari kemarin (Minggu), ada 35 kasus aktif Covid-19 yang tersebar di tujuh kecamatan wilayah Klaten," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Klaten, Anggit Budiarto pada wartawan usai menghadiri Apel Gelar Pasukan Ketupat Candi di Mapolres Klaten, Senin (17/4/2023).

Baca juga: Arus Mudik Lebaran 2023: Angkutan Barang Mulai Dibatasi Masuk Gunungkidul Sore Ini

Menurut Anggit, data 35 kasus aktif itu meningkat bila dibandingkan dengan kasus hari sebelumnya yang hanya 31 kasus aktif saja.

"Kasus ini kita update tiap hari. Ini pasien ada yang isolasi mandiri dan ada beberapa yang di rawat di sejumlah rumah sakit," jelasnya.

Atas fakta itu, Anggit meminta warga untuk tetap menjaga pola hidup bersih terutama menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Pandemi masih ada dan seluruh lini masyarakat harus tetap menjaga kesehatannya. Jadi, segala kemungkinan masih bisa terjadi dan di Klaten juga terjadi peningkatan kasus sehingga harapan kami, warga tetap hati-hati menyambut masa mudik lebaran ini," jelasnya.

Ia mengimbau, warga yang merasa mendapatkan gejala kurang sehat dapat segara menghubungi layanan kesehatan terdekat untuk memeriksakan kesehatan.

Disamping itu, Anggit menyampaikan, pihaknya juga ikut terlibat dalam pelayanan Pospam Mudik lebaran yang tersebat di lima titik di daerah itu.

"Pospam, Dinkes ikut terlibat dalam pelayanan mulai nanti malam, 17 april sampai 1 Mei. Meski begitu, pelayanan kesehatan akan tetap berjalan selama ramadan dan idul fitri bagi warga," tukasnya. (Mur)