Erupsi Gunung Merapi

Gunung Merapi Erupsi, BPBD DIY Imbau Warga DIY Tingkatkan Kewaspadaan

BPBD DIY tetap menganjurkan masyarakat di DIY tetap waspada potensi APG yang mengarah ke Sleman dan sekitarnya.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
twitter @bpptkg
Pagi ini, Minggu 12 Maret 2023, Gunung Merapi tercatat beberapa kali kembali mengeluarkan awan panas 

Kemudian gempa hybrid/fase banyak Jumlah 12 dengan amplitudo 3-15 mm, S-P 0.3-0.4 detik dan durasi 5.7-7.7 detik.

Vulkanik Dangkal sebanyak 6 dengan amplitudo 28-75 mm dan durasi 7.4-15.4 detik. Vulkanik Dalam sebanyak 1 dengan amplitudo 12 mm, S-P 0.5 detik dan Durasi 10.5 detik.

Sampai dengan saat ini BPPTKG masih menetapkan aktivitas Gunung Merapi pada status Siaga.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat diimbau tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved