Perang Rusia Vs Ukraina
Rusia Tembak Jatuh Drone Ukraina yang Serang Krasnodar dan Adygea
Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah menembak jatuh dua drone Ukraina yang menyerang target di Krasnodar dan Adygea.
Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Krisna Sumarga
Gazprom juga telah mengkonfirmasi insiden tersebut, dengan manajemen stasiun kompresor gas Voskresensk mengatakan drone jatuh di dekat kompleks mereka, tetapi tidak mempengaruhi operasional perusahaan.
Mereka menambahkan masalah tersebut saat ini berada di bawah yurisdiksi Federal Security Service (FSB).
Foto-foto yang diduga menggambarkan drone tersebut sudah mulai beredar di media sosial, namun belum ada konfirmasi resmi mengenai keaslian gambar tersebut.
Berita itu muncul setelah Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan Kiev berusaha menggunakan drone untuk menyerang infrastruktur sipil di wilayah selatan Krasnodar dan Republik Adygea.
Unit perang elektronik Angkatan Bersenjata Rusia melumpuhkan beberapa drone yang mengudara.
Menurut kementerian, kedua drone kehilangan kendali dan menyimpang dari jalur penerbangannya, gagal menyebabkan kerusakan pada fasilitas infrastruktur sipil.
Perkembangan lain pada hari yang sama, wilayah udara dekat St Petersburg, kota terbesar kedua Rusia, sempat ditutup Selasa pagi karena munculnya benda terbang tak dikenal di daerah tersebut.
Penerbangan dihentikan sekitar satu jam sebelum dilanjutkan secara penuh, otoritas kota mengumumkan di Telegram.
"Wilayah udara di atas St Petersburg terbuka - semua pembatasan sementara telah dicabut," kata mereka.
Sebelumnya, pemerintah kota mengumumkan Bandara Internasional Pulkovo telah berhenti menerima penerbangan sipil, tetapi tidak mengungkapkan alasan pemindahan tersebut.
Administrasi Pulkovo mengatakan bahwa penerbangan akan ditunda setidaknya sampai tengah hari waktu setempat (09.00 GMT). Bandara dan semua layanan lainnya kemudian beroperasi seperti biasa.
Menurut outlet berita Baza, jet beterbangan di udara saat apa yang disebut rencana Kovyor (karpet) diaktifkan di St Petersburg.
Rencana tersebut dimulai jika terjadi serangan ilegal oleh pesawat atau UFO ke wilayah udara negara tersebut.
Outlet lokal Fontanka mengklaim Kementerian Pertahanan telah memberi tahu administrasi Pulkovo sebuah benda terbang tak dikenal telah terdeteksi antara 160 km dan 200 km di luar St Petersburg.
Menurut prosedur, bandara harus berhenti menerima penerbangan jika terjadi insiden seperti itu.
Putin : Penyabot Ukraina Serang Warga Sipil di Bryanks Rusia |
![]() |
---|
Petempur PMC Wagner Kibarkan Bendera di Jantung Kota Bakhmut |
![]() |
---|
Serangan Massal Drone ke Krimea Gagal, 10 Drone Ukraina Ditembak Jatuh Rusia |
![]() |
---|
Pasukan Ukraina Bakal Segera Mundur dari Artemovsk/Bakhmut |
![]() |
---|
Ekonom Prof Jeffrey Sachs Percaya Laporan Seymour Hersh Terkait Sabotase Nord Stream |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.