Perang Rusia Vs Ukraina
Pejabat Ukraina Takut-takuti Jerman Jika Tak Kirim Tank Leopard 2
Ketua Dewan Keamanan Ukraina Alexey Danilov menaku-nakuti Jerman akan dikepung Rusia jika tidak mengirimkan tank tempur berat Leopard 2 ke Ukraina.
Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Krisna Sumarga
Bundeswehr
Tank Leopard dioperasikan Angkatan Bersenjata Jerman atau Bundeswehr. Menghadapi perubahan peta politik dan konflik terkini, Jerman mereformasi militernya dari pasif menjadi lebih agresif secara anggaran maupun kemampuan persenjataannya.
Moskow telah lama memperingatkan para pendukung Kiev agar tidak mengirim senjata ke Ukraina karena hanya akan memperpanjang permusuhan.
Presiden Vladimir Putin juga menuduh barat mengubah Ukraina menjadi koloni, dan menggunakan rakyatnya sebagai umpan Meriam dan pendobrak melawan Rusia.
Rusia mulai menargetkan fasilitas energi Ukraina pada awal Oktober, menuduh Kiev menyerang infrastruktur kritisnya, termasuk Jembatan Krimea yang strategis.
Menyusul operasi militer Moskow ke Ukraina akhir Februari, Jerman memberi Kiev sejumlah besar persenjataan, termasuk sistem pertahanan udara dan howitzer self-propelled.(Tribunjogja.com/RussiaToday/Sputniknews/xna)
Tags
jerman pasok senjata ke ukraina
doktrin militer jerman
jerman krisis energi
perang ukraina
rusia serang ukraina
Berita Terkait
Berita Terkait: #Perang Rusia Vs Ukraina
Putin : Penyabot Ukraina Serang Warga Sipil di Bryanks Rusia |
![]() |
---|
Petempur PMC Wagner Kibarkan Bendera di Jantung Kota Bakhmut |
![]() |
---|
Serangan Massal Drone ke Krimea Gagal, 10 Drone Ukraina Ditembak Jatuh Rusia |
![]() |
---|
Pasukan Ukraina Bakal Segera Mundur dari Artemovsk/Bakhmut |
![]() |
---|
Rusia Tembak Jatuh Drone Ukraina yang Serang Krasnodar dan Adygea |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.