Berita Purworejo
Sekitar 452 Ribu Wisatawan Kunjungi Purworejo, Perolehan PAD Wisata 2022 Capai Rp2,2 Miliar
Geliat pariwisata di Kabupaten Purworejo, nampaknya sedikit demi sedikit mulai bangkit. Hal itu terlihat dari jumlah kunjungan wisatawan di Kota
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini
TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Geliat pariwisata di Kabupaten Purworejo, nampaknya sedikit demi sedikit mulai bangkit. Hal itu terlihat dari jumlah kunjungan wisatawan di Kota Pejuang yang mencapai sekitar 452 ribu lebih sepanjang 2022.
Jumlah tersebut merupakan akumulatif kunjungan di 4 (empat) obyek wisata (Obwis) yang dikelola pemerintah kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Dinporapar) Purworejo. Antara lain Obwis Pantai Dewaruci Jatimalang, Kolam Renang Artha Tirta, Goa Seplawan, dan Geger Menjangan.
Baca juga: Satu Orang di Cangkringan Sleman Meninggal Dunia Setelah Disengat Tawon Vespa
Dinporapar Kabupaten Purworejo pun mencatat perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi tiket wisata 2022 mencapai Rp2,2 miliar.
"Perolehan PAD wisata 2022 sekitar Rp2,2 miliar dan baru tercapai 89,04 persen dari target realisasi Rp2,5 miliar," ungkap Agung Pranoto, Kabid Destinasi Wisata Dinporappar Purworejo kepada Tribunjogja, Senin (2/1/2022).
Ia melaporkan, Obwis yang memiliki sumbangsih tertinggi dalam capaian PAD wisata 2022 ialah Pantai Dewaruci Jatimalang dengan total pendapatan Rp1,3 miliar dari target Rp897 juta.
Artinya, capaian realisasi PAD Pantai Dewaruci Jatimalang sebesar 145 persen.
Sementara di destinasi lain, capaian realisasi PAD wisata 2022 masih sekitar 38 persen hingga 45 persen.
Menurut data Dinporapar, Agung merincikan, di Kolam Renang Artha Tirta capaian PAD sebesar 38,15 persen dari target Rp960 juta dan hanya terpenuhi Rp366 juta.
Kemudian, di Goa Seplawan perolehan PAD selama setahun mencapai Rp51 juta dari target Rp114 juta atau 45,43 persen.
Sedangkan, di obwis realigi Geger Menjangan, penyerapan PAD wisata 2022 mencapai Rp16 juta, baru terpenuhi sebesar 40,97 persen dari target Rp39 juta.
"Di Kabupaten Purworejo sendiri, memang tren (kunjungan wisata) paling tinggi itu pas lebaran. Kalau libur Nataru kemarin memang tinggi tapi tidak setinggi lebaran," ucapnya.
Hal itu dibuktikan dengan perolehan PAD pada Mei 2022 di Pantai Dewaruci Jatimalang sebesar Rp384 juta lebih tinggi ketimbang Desember 2022 yakni Rp84 juta.
Begitu juga dengan Goa Seplawan, pada Mei 2022 perolehan PAD mencapai Rp11 juta, jauh melampaui Desember 2022 sebesar Rp4 juta.
"Kalau libur Nataru kemarin, pendapatan Pantai Jatimalang tertinggi pada Minggu (1/1/2023) sebesar Rp27 juta dengan total 5.457 pengunjung. Sementara akumulatif perolehan PAD Pantai Jatimalang 24 Desember 2022 - 1 Januari 2023 sebesar Rp38 juta," ungkapnya.
Jika dilihat dengan seksama, perolehan PAD wisata 2022 di Kabupaten Purworejo masih meleset dari target. Pandemi Covid-19 dan infrastruktur pun disinyalir menjadi salah satu penyebab hal tersebut.
Oleh karena itu pada 2023, Dinporapar Purworejo mengaku akan fokus mengoptimalkan dana alokasi khusus (DAK) untuk menambah fasilitas dan memperbaiki infrastruktur di sejumlah obwis.
"Di Pantai Jatimalang, tahun ini akan ada penambahan gardu pandang untuk tim SAR, Tourist Informations Center (TIC), dan sedikit percantik landscape," ucap Agung.
Lebih lanjut, Agung mengungkapkan, pada 2023 pihaknya akan memberikan perhatian lebih untuk obwis Goa Seplawan. Menurutnya, upaya itu sangat dibutuhkan mengingat lokasi Goa Seplawan yang berada di wilayah perbukitan dengan akses lumayan sulit.
"Besok kami akan mengajukan untuk Goa Seplawan. Rencananya, tempat tiketing akan kami rubah total karena atapnya sudah lama dan bentuk bangunan terlihat seperti kantor. Kami ingin merubah bangunan itu ke bentuk yang lebih menyenangkan untuk berwisata," rincinya.
Ia berharap, peningkatan sejumlah fasilitas itu dapat mengerek minat masyarakat untuk berwisata secara aman dan nyaman di Kabupaten Purworejo.
Sehingga Kabupaten Purworejo bisa menjadi salah satu tempat melepas penat, lelah, dan mencari hiburan yang tidak kalah dari Kabupaten lain.
Baca juga: Akankah Momen HUT PDIP 10 Januari Jadi Ajang Pengumuman Capres-Cawapres?
"Rencananya, kami akan mulai mengandeng komunitas yang ada di Kabupaten Purworejo untuk melakukan kegiatan di Goa Seplawan. Sebab, hampir semua komunitas di Purworejo itu memiliki consern (kekhawatiran) yang tinggi terhadap pariwisata. Sehingga, ada potensi yang bisa ditarik untuk memperkenalkan obyek wisata," urainya.
Selain itu, pihaknya juga berencana mulai melakukan pembangunan Mini Zoo (Kebun binatang kecil) pada tahun ini. Mini Zoo tersebut akan berada di Kelurahan Keseneng, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dengan menempati lahan seluas 13,9 hektar.
"Konsep Mini Zoo nanti adalah menyediakan hewan frendly yang aman untuk anak-anak, semisal burung, kambing-kambing kecil, kuda poni, kelinci, dan termasuk kambing khas kaligesing. Lewat Mini Zoo ini kami ingin berbagi kebahagiaan dan keceriaan dengan anak-anak (Purworejo). Sebab, selama ini kan, kalau mereka mau lihat hewan harus ke Yogyakarta atau Magelang," pungkasnya. (drm)
| Pajak Motor Pelat Merah Nopol AA 6081 XC Telat 1 Bulan 19 Hari |
|
|---|
| Polres Purworejo Bakal Terjunkan 386 Personel untuk Amankan Lalin Selama Lebaran 2024 |
|
|---|
| Sejumlah Harga Bahan Pokok di Purworejo Merangkak Naik Jelang Lebaran 2024 |
|
|---|
| 10 Hari Jelang Lebaran 2024, Aktivitas Penumpang di Terminal Tipe A Purworejo Masih Landai |
|
|---|
| Polisi Sita 10 Botol Miras dari Sebuah Toko di Kecamatan Kutoarjo Purworejo |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.