Pilkada Gunungkidul 2020
KPU Gunungkidul Sediakan TPS dan Petugas di Lingkungan Rumah Sakit dan LP
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul mengupayakan agar hak pilih warga dalam berbagai kondisi tetap digunakan pada 9 Desember
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Momen pemungutan suara dalam Pilkada tinggal 2 hari lagi.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul mengupayakan agar hak pilih warga dalam berbagai kondisi tetap digunakan pada 9 Desember nanti.
Salah satunya adalah dengan membuka Tempat Pemungutan Suara (TPS) di fasilitas umum tertentu, seperti Rumah Sakit dan Lembaga Pemasyarakatan.
Baca juga: Usir Rasa Jenuh, Pengungsi Gunung Merapi di Klaten Diajak Bermain Angklung
Baca juga: Ultimatum Mabes Polri untuk Rizieq Shihab Terkait Pemanggilan Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan
"TPS akan kami sediakan di lingkungan RSUD Wonosari dan LP. Koordinasi sudah kami lakukan sebelumnya," kata Ketua KPU Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani, dihubungi pada Senin (07/12/2020).
Ia menjelaskan tidak ada perbedaan khusus pada TPS yang disediakan.
Namun akan ada pendampingan oleh petugas KPPS saat proses pencoblosan, terutama di lingkungan RS.
Selain TPS di RSUD Wonosari, KPU Gunungkidul akan menugaskan petugas KPPS untuk melaksanakan pencoblosan di RS lain.
Petugas ini pun akan mendampingi proses pencoblosan, khususnya bagi para pasien COVID-19.
Hani mengatakan saat ini pihaknya juga sedang melakukan pendataan terkait jumlah pasien COVID-19.
Selain di RS, mereka yang tengah menjalani isolasi mandiri pun akan bisa menggunakan hak pilihnya.
"Nanti akan difasilitasi dan didampingi oleh petugas KPPS, yang mendatangi pemilih tersebut," katanya.
Meskipun begitu, Hani mengatakan pendampingan tersebut bergantung pada permohonan pasien.
Jika yang bersangkutan tidak bersedia, maka petugas KPPS pun tidak akan datang ke tempat pasien.
Terpisah, Direktur RSUD Saptosari dr Eko Darmawan mengatakan pihaknya akan membantu KPU Gunungkidul dalam pelaksanaan Pilkada nanti. Terutama dalam hal penggunaan hak pilih pasien.
Baca juga: Direktur Keuangan PSS Sleman : Denyut Nadi PSS Tetap Hidup di Tengah Vakumnya Kompetisi
Baca juga: Pilkada 2020 : Catat, Inilah 16 Aturan Baru Bagi Pemilih yang Akan Mencoblos di TPS
"Akan kami fasilitasi keperluan KPU Gunungkidul, tentu saja dengan alur protokol kesehatan yang ketat," kata Eko.