Berita Kesehatan

Kandungan Nutrisi Pare, Si Pahit yang Berkhasiat Menurunkan Kadar Gula Darah

Pare dikaitkan dengan penurunan gula darah karena pare memiliki sifat yang bertindak seperti insulin, yang membantu membawa glukosa ke dalam sel

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
worldtruth.tv
Jus Pare 

Studi tersebut menyimpulkan bahwa pare memang mengurangi kadar fruktosamin dengan peserta diabetes tipe 2. Namun, itu kurang efektif dibandingkan dengan dosis yang lebih rendah dari obat yang telah disetujui.

Tidak ada cara yang disetujui secara medis untuk mengonsumsi pare sebagai pengobatan diabetes saat ini.

Pare dapat digunakan sebagai makanan sebagai bagian dari menu makanan yang sehat dan bervariasi.

Baca juga: Kandungan Nutrisi dan Khasiat Kumis Kucing yang Diklaim Bisa Obati Penyakit Ginjal

Kandungan Nutrisi Pare

Pare memiliki khasiat nabati, pare mengandung berbagai macam vitamin, mineral, dan antioksidan. Beberapa manfaat nutrisinya meliputi:

  • Vitamin C, A, E, B-1, B-2, B-3, dan B-9
  • Mineral seperti kalium, kalsium, seng, magnesium, fosfor, dan besi
  • Antioksidan seperti fenol, flavonoid, dan lainnya

Dosis Pare

Tidak ada dosis standar untuk pare sebagai pengobatan medis saat ini. Pare dianggap sebagai pengobatan pelengkap atau alternatif.

Baca juga: Kandungan Nutrisi 11 Herbal yang Diklaim Bisa Turunkan Gula Darah Secara Alami

Oleh karena itu, penggunaan pare tidak disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) untuk pengobatan diabetes atau kondisi medis lainnya.

Anda mungkin menemukan pare dalam bentuk nabati aslinya, sebagai suplemen, dan bahkan sebagai teh. Perlu diingat bahwa suplemen tidak diatur oleh FDA dan tidak harus mematuhi standar ketat apa pun sebelum dijual.

Anda tidak boleh menggunakan pare sebagai suplemen tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.

Potensi risiko dan komplikasi

Gunakan pare dengan hati-hati di luar penggunaan sesekali dalam makanan Anda. Pare dapat menyebabkan efek samping dan mengganggu pengobatan lain.

Beberapa risiko dan komplikasi pare antara lain:

  • Diare, muntah, dan masalah usus lainnya
  • Pendarahan vagina dan kontraksi
  • Menurunkan gula darah yang berbahaya jika diambil dengan insulin
  • Kerusakan hati
  • Favisme (yang dapat menyebabkan anemia) pada mereka yang mengalami defisiensi G6PD
  • Mencampur dengan obat lain untuk mengubah keefektifannya
  • Masalah dalam kontrol gula darah pada mereka yang baru saja menjalani operasi

Pare yang dikonsumsi sesekali sebagai buah atau sayuran bisa menjadi tambahan yang sehat untuk asupan makanan Anda. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk meneliti hubungan antara berbagai bentuk pare dan pengobatan kondisi medis.

Produk pare harus digunakan dengan hati-hati. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. (*/Health Line)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved