Status Siaga Gunung Merapi

Ada Potensi Bahaya ke Barat, SUltan HB X Minta Pemkab Sleman Siapkan Mitigasi 

Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta Bupati Sleman, Sri Purnomo untuk mempersiapkan mitigasi di daerah barat, seperti Turi dan Pakem.

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Christi Mahatma Wardhani
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X meninjau barak pengungsian di Balai Desa Glagaharjo, Selasa (10/11/2020) 

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Sleman dapat mempersiapkan mitigasi sedini mungkin.

Masyarakat yang tinggal di wilayah barat juga harus siap siaga, sehingga jika terjadi sesuatu, masyarakat sudah siap untuk melakukan evakuasi.

Baca juga: BPBD DIY Bantu Logistik dan Fokus Jalur Lahar di KRB III Gunung Merapi

Sementara itu, Bupati Sleman, Sri Purnomo menambahkan sejak status Merapi meningkat dari Waspada menjadi Siaga pada 5 November lalu, pihaknya langsung menggelar rapat koordinasi dan mengeluarkan surat keputusan tanggap darurat bencana gunung Merapi.

Tidak hanya fokus pada tiga padukuhan di Kapanewon Cangkringan, pihaknya juga telah menyiapkan segala kebutuhan untuk Kapanewon Pakem dan Kapanewon Turi. 

"Kaitannya dengan Pakem dan Turi, kami sudah siapkan skenario. Untuk saat ini pada possisi siaga. Meskipun fokusnya di Cangkrongan, namun Pakem maupun Turi juga kami siapkan. Dengan adanya skenario, bisa menjadi rekomendasi dan acuan bagi kami untuk bertindak selanjutnya,"tambahnya. 

Pihaknya juga telah menyiapkan barak pengungsian jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Ia memastikan semua barak pengungsian di Kabupaten Sleman, terutama di lereng Merapi siap digunakan. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved