Aksi Tolak Omnibus Law
Rektor UGM Imbau Mahasiswa Tak Perlu Turun ke Jalan
Rektor UGM tegaskan mahasiswanya untuk tidak turun ke jalan dalam menyampaikan penolakan RUU Cipta Kerja yang telah disahkan.
Laporan Reporter Tribun Jogja, Miftahul Huda
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Panut Mulyono menegaskan mahasiswanya untuk tidak turun ke jalan dalam menyampaikan penolakan Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja yang telah disahkan.
Hal itu menyikapi adanya rencana aksi susulan dari gabungan mahasiswa dan eleman lain, yang rencananya akan digelar Selasa (13/10/2020) esok.
Ia menegaskan, bagi mahasiswa yang hendak mengkritisi kebijakan pemerintah tidak perlu turun ke jalan.
Menurutnya, Universitas merupakan tempatnya orang-orang berintelektual.
Baca juga: Mahasiswa UGM Ditahan Pasca-Aksi Tolak Omnibus Law, Pihak Kampus Datangi Polda DIY
Maka dari itu, ketika seseorang beda pandangan tentang kebijakan baru atau lainnya, menurutnya akan lebih baik jika para mahasiswa mengkritisinya berdasarkan kajian akademis dan analisis.
"Kami imbau mahasiswa sebaiknya tidak turun ke jalan dalam menyampaikan pendapatnya. Saya imbau mahasiswa mengkajinya secara kritis, akademis, di dalam kampus apabila ada kebijakan baru. Dengan seminar dan lainnya, FGD, atau kegiatan lain," katanya, saat berkunjung ke Kepatihan, Senin (12/10/2020).
Dengan harapan, nantinya hasil diskusi tersebut dapat disampaikan kepada pemerintah.
Para pejabat universitas, lanjut Panut, bersedia mengawal diskusi tentang solusi tersebut bersama mahasiswa.
Ia juga menegaskan jika pihaknya bersedia membantu menyampaikan aspirasi dari mahasiswa tersebut kepada pemerintah.
Kapolres Magelang Kota: Jangan Sampai Aksi Unjuk Rasa Ditunggangi Kelompok Anarkis |
![]() |
---|
Antisipasi Unjuk Rasa, Keamanan Kantor Pemkot Magelang Akan Diperketat |
![]() |
---|
670 Personel Brimob Kepolisian Akan Diterjunkan untuk Amankan Unjuk Rasa di Kota Magelang |
![]() |
---|
Buntut Aksi Tolak Omnibus Law, Perbaikan Infrastruktur Malioboro Capai Rp 200 Juta |
![]() |
---|
5. Cerita Mahasiswa UGM Dipukul dan Dipaksa Mengaku Sebagai Provokator Demo Omnibus Law di Malioboro |
|
---|