Gelar Simulasi Pembukaan Kunjungan Wisatawan, Taman Pintar Yogyakarta Terapkan Protokol Baru
Gelar Simulasi Pembukaan Kunjungan Wisatawan, Taman Pintar Yogyakarta Terapkan Protokol Baru
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Taman Pintar Yogyakarta melaksanakan simulasi pembukaan wahana dengan menerapkan protokol baru, Kamis (25/6/2020).
Setiap pengunjung yang datang, pengunjung akan langsung dicek suhu oleh petugas. Setelah itu pengunjung diminta untuk mencuci tangan.
Pengunjung tidak perlu memegang kran air, sebab ada tuas injak di sisi kanan bawah tempat cuci tangan.
Pengunjung juga tidak perlu memencet tombol tempat sabun, sebab sabun akan keluar secara otomatis jika tangan berada di bawah tempat sabun.
Kepala Bidang Taman Pintar Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Afia Rosdiana mengatakan ada beberapa protokol baru yang diterapkan, terutama pembatasan jumlah pengunjung.
"Ada enam cek poin. Misal ada satu keluarga terdiri dari 5 orang, ya kita biarkan masuk dulu.
Yang lain menunggu. Kalau sudah berada di cek poin selanjutnya, pengunjung lain boleh masuk.
Kalau misal pengunjung terlalu lama di satu zona, ada pemandu yang akan mengarahkan agar melanjutkan perjalanan,"katanya kepada wartawan, Kamis (25/06/2020).
• Terapkan Protokol Kesehatan, Kunjungan ke Perpustakaan Museum Sonobudoyo Dibatasi
• Teleperformance Indonesia Serahkan Bantuan 40 ribu Masker ke Pemkab Sleman
"Kalau rombongan, kita batasi juga. Misal rombongan 300, kita bagi kelompok dulu, maksimal 30 orang.
Misalnya rombongan selanjutnya kok keluarga, ya tetap tidak boleh masuk. Harus menunggu sampai ke cek poin selanjutnya,"sambungnya.
Selain pembatasan pengunjung, pihaknya juga menempatkan banyak hand sanitizer, terutama di dekat alat peraga.
Dengan harapan, pengunjung yang menyentuh alat peraga langsung memakai hand sanitizer.
Pihaknya juga menempatkan pemandu di beberapa titik. Tujuannya adalah memastikan pengunjung mentaati protokol kesehatan yang diterapkan.
Tidak hanya berlaku untuk pengujung, karyawan di Taman Pintar juga wajib mentaati protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan face shield.
"Setiap pagi kami ajak untuk senam dulu, kemudian cek suhu tubuh. Kalau suhu tubuh di atas 37,5° Celcius, ya kita minta untuk istirahat. Karyawan yang pergi ke luar kota juga kita minta untuk melapor,"terangnya. (Tribunjogja/Christi Mahatma Wardhani)