Update Corona di DI Yogyakarta

UPDATE Corona di DIY 16 April 2020, Rincian Kasus Positif Covid-19 dan PDP Meninggal Hari Ini

Berdasarkan data terbaru dari Pemda DIY, pada hari ini Kamis (16/4/2020) tercatat ada penambahan satu kasus positif Covid-19.

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Muhammad Fatoni
who.int
Berita Update Corona di Daerah Istimewa Yogyakarta 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Kurniatul Hidayah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kasus terkonfirmasi virus corona di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali mengalami penambahan.

Berdasarkan data terbaru dari Pemda DIY, pada hari ini Kamis (16/4/2020) tercatat ada penambahan satu kasus positif Covid-19.

Sehingga total per hari ini, Kamis (16/4/2020), total kasus terkonfirmasi positif covid-19 di DIY tercatat menjadi 63 orang.

Laporan konfirmasi kasus Covid-19 di DIY per 16 April 2020 adalah total PDP sebanyak 600 orang di mana 144 orang masih menjalani perawatan.

UPDATE Corona di Indonesia 16 April 2020 : Pasien Positif 5.516, Angka Kesembuhan Terus Melonjak

UPDATE 16 April 2020 : Setengah Juta Orang di Dunia Sembuh dari Virus Corona

Berdasarkan hasil lab, 63 orang dinyatakan positif (22 orang sembuh, 6 orang meninggal dunia), 253 orang dinyatakan negatif, dan masih menunggu hasil lab sebanyak 284 orang (16 orang meninggal dunia).

Sementara itu, total ODP yang tersebar di seluruh DIY yakni 3.654 orang.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan bahwa terdapat tambahan satu kasus positif dan 3 PDP yang meninggal dunia dalam proses uji lab.

"Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada 16 April 2020 sebanyak 1 kasus, sehingga jumlah kasus positif covid 19 di DIY adalah 63 kasus. Kasus 65 adalah laki-laki usia 73 tahun warga Bantul, dan ada riwayat dari Bekasi Jawa Barat," ujarnya Kamis, (16/4/2020).

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY, Berty Murtiningsih saat ditemui Tribun Jogja di Dinas Kesehatan DIY, Senin (03/02/2020)
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY, Berty Murtiningsih saat ditemui Tribun Jogja di Dinas Kesehatan DIY, Senin (03/02/2020) (TRIBUNJOGJA.COM / Christi Mahatma)

Sementara itu, untuk laporan PDP yang meninggal yakni berjumlah 3 orang, 2 di antaranya masih balita.

Tercatat pada 13 April 2020 PDP yang meninggal adalah perempuan usia 10 hari warga Sleman, 15 April 2020 laki-laki 1 tahun (9 bulan) warga Sleman, dan perempuan usia 47 tahun warga Bantul.

"Bayi yang meninggal 15 April 2020 di RS Sakina Idaman sudah diswab sekali. Laporan belum masuk ke Sleman dan Provinsi. Kemudian bayi usia 10 hari dirawat di RS PKU Kota Yogyakarta riwayat kontak dengan orangtua yang kerja di Klaten, ada penyakit penyerta meningitis, baru diswab sekali hasil belum keluar," bebernya.

Pemda DIY Harus Lari Lebih Cepat untuk Penanganan Covid-19

BREAKING NEWS : Kontak dengan Pasien No. 3, 5 Warga Gunungkidul Positif Berdasarkan Rapid Test

Berty juga menjelaskan, selain dua bayi tersebut juga ada 1 bayi berusia 1 tahun yang meninggal di RSUD Pratama yang beralamat di Bantul.

Dia memiliki riwayat pneumonia berat namun tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah. Belum menjalani tes swab namun sudah rapid test dengan hasil negatif.

"Kita telusuri dan hasilnya sudah negatif sebelum meninggal," bebernya.

( tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved