Berita Magelang

Bupati Magelang Grengseng Pamuji Dukung Program Difabel Produktif

anak difabel di Yayasan Nisrina Putri Bunda, Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mendapatkan berbagai pelatihan seperti bertani hingga membatik

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/IST
Bupati Magelang Grengseng Pamuji saat menghadiri kajian umum bersama anak-anak difabel dan yatim di Yayasan Nisrina Putri Bunda. 

Pemkab Magelang Janjikan Dukungan untuk Difabel

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG – Puluhan anak difabel di Yayasan Nisrina Putri Bunda, Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mendapatkan berbagai pelatihan seperti bertani hingga membatik. 

 


Upaya pemberdayaan yang telah berjalan selama setahun terakhir ini mendapat perhatian langsung dari Bupati Magelang Grengseng Pamuji, Senin (25/8/2025).

 


“Kami akan mendukung kegiatan yang seperti ini, karena ini menjadi bagian proses penyelenggaraan pemerintahan yang inklusif,” kata Grengseng Pamuji saat menghadiri kajian umum bersama anak-anak difabel dan yatim di yayasan tersebut.

 


Ia menyebut Pemkab Magelang akan terus melayani masyarakat tanpa perbedaan, terutama bagi difabel produktif. 

 


Ke depan, pemerintah ingin berdampingan dengan seluruh elemen masyarakat termasuk bersama difabel produktif, serta memberikan pelayanan yang utuh.

 


Bupati juga berpesan kepada orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus untuk tetap bersyukur dan memberikan yang terbaik.

 


“Marilah kita bersama memberikan yang terbaik, tentunya bagi anak-anak kita semuanya yang berkebutuhan khusus ini,” ucapnya.

 


Lebih lanjut, Grengseng menyampaikan bahwa Pemkab Magelang telah mengkaji skema perhatian kepada masyarakat berkebutuhan khusus melalui Verifikasi Data Kemiskinan (VDK)  berbasis ASN, dengan mempertimbangkan keterbatasan anggaran.

 


“Kami harus mempunyai skala prioritas, mengingat masyarakat di Kabupaten Magelang ini berjumlah kurang lebih 1,3 juta jiwa,” ungkapnya.

 

 


Yayasan Nisrina Putri Bunda kini menampung 20 anak difabel, sebagian besar lulusan SLB.

Melalui berbagai pelatihan, mereka diharapkan dapat menggali potensi, mandiri, dan sejahtera di masa depan. (tro)

Kasus Kades di Magelang Dilaporkan ke Bupati Diduga Selewengkan Dana Desa

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved