TOPIK
Megaproyek Bandara Kulonprogo
-
Perumahan tersebut akan dibangun di lokasi baru dengan tanggungan dana APBN
-
Pembangunan bandara tersebut harus selesai akhir 2016 sehingga bisa beroperasi pada 2017.
-
Pemkab Kulonprogo kini tengah mengidentifikasi lahan-lahan mana yang bisa digunakan untuk merelokasi warga
-
Mereka tidak ingin kecolongan seperti saat dilakukan pemasangan patok pertama kali
-
Sedangkan Pemda DIY bertugas dalam kepengurusan perizinannya
-
Mereka menilai ada kejanggalan dalam pemilihan lokasi dan ada permainan elit politik tertentu di baliknya
-
Aksi tersebut dimulai sekitar pukul 11.30. Kemudian sekitar pukul 12.00, para demonstran membakar ban
-
Gejolak di masyarakat harus mampu diredam dengan sosialisasi dan komunikasi yang baik oleh Pemkab Kulonprogo pada warga setempat
-
Pemasangan patok tersebut sudah sesuai dengan keinginan masyarakat terkait luasan dan lokasi lahan bandara
-
aksi tersebut hanya spotan dilakukan warga secara bersama-sama ketika mendengar kabar ada pematokan di pedukuhan sebelah
-
Rencana pembangunan bandara internasional pengganti Adisutjipto kian dimatangkan.
-
Setelah mengantongi izin prinsip pembangunan bandara baru di DIY, PT Angkasa Pura (AP) harus melengkapi dengan berbagai syarat.
-
Pemda DIY telah mengirimkan rekomendasi masterplan atau kesesuaian rencana tata ruang dan wilayah pembangunan bandara PT Angkasa Pura (AP)
-
Anggota DPD RI dari DIY, Muhammad Afnan Hadikusumo mendukung rencana pembangunan bandara internasional di Kulonprogo.
-
Pemerintah Kabupaten Kulonprogo tetap optimistis, pembangunan megaproyek bandara di Kulonprogo tetap dilanjutkan, meski wacana pemindahan lokasi
-
pemerintah Kulonprogo mengarahkan penelitian ke Kecamatan Temon.
-
Rencana pembuatan jalur kereta ini sudah masuk masterplan 2012
-
Ke depan, seiring dengan bertambahnya aktivitas di sekitar bandara, akan meningkatkan jumlah tenaga kerja di kawasan itu.
-
Harga tanah di sekitar bakal lokasi bandara sudah mencpai Rp 300 ribu per meter.
-
Bandara ini berada di pantai selatan Jawa yang memiliki potensi besar terhadap kejadian gempa bumi dan tsunami.
-
Harga ini akan semakin terdongkrak seiring dimulainya proyek pembangunan.
-
Bandara nanti akan mengambil lahan Pakualaman Ground dari sebelah barat Kali Serang hingga timur Pantai Congot di sisi timur sungai Bogowonto.
-
Tim konsultan dari PT Angkasa Pura I dan Kementerian Departemen Perhubungan akan segera melakukan studi kelayakan
