Warga Rayakan Euforia Borobudur Marathon 2025, dari Yel-Yel Sekolah hingga UMKM Pawone

Ringkasan Berita:

• Setelah puncak race day pada Minggu (16/11/2025), ribuan warga kembali memenuhi Lapangan Olahraga Borobudur untuk mengikuti Borobudur Fun Run 2025
• Euforia Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 belum usai.
• Acara yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Bank Jateng, Yayasan Borobudur Marathon, dan Harian Kompas itu menjadi ruang perayaan kebersamaan warga Magelang. 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG – Euforia Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 belum usai.

Setelah puncak race day pada Minggu (16/11/2025), ribuan warga kembali memenuhi Lapangan Olahraga Borobudur untuk mengikuti Borobudur Fun Run 2025, kegiatan apresiasi bagi masyarakat yang turut mensukseskan penyelenggaraan marathon tahun ini.

Acara yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Bank Jateng, Yayasan Borobudur Marathon, dan Harian Kompas itu menjadi ruang perayaan kebersamaan warga Magelang. 

Lebih dari 2.000 peserta berlari sejauh 3,7 kilometer melewati suasana pagi yang sejuk dan panorama khas Borobudur.

Tak hanya lintasan yang penuh energi, suasana area acara pun ramai oleh yel-yel sekolah, atraksi komunitas, serta kreativitas warga yang sebelumnya juga memeriahkan race day Bank Jateng Borobudur Marathon 2025. 

Sorak sorai dan semangat tim cheering dari sekolah, komunitas, instansi, hingga desa kembali terasa kuat, menjadi salah satu daya tarik yang menghidupkan Fun Run tahun ini.

Di sisi lain, UMKM lokal kembali menjadi sorotan melalui kehadiran Bank Jateng Pawone yang menghadirkan 20 tenant kuliner lokal dan nasional. 

Aktivitas ini tidak hanya menarik minat pengunjung, tetapi juga memberi ruang bagi pelaku usaha merasakan dampak ekonomi dari tumbuhnya sport tourism di Magelang.

Perwakilan Bank Jateng, Djaka Nur Sahid, menyampaikan bahwa Borobudur Fun Run menjadi momen untuk merayakan kembali kebersamaan yang terbangun pada rangkaian Borobudur Marathon.

“Antusiasme masyarakat adalah energi yang menjaga rangkaian Borobudur Marathon tetap hidup. Melihat warga kembali berkumpul pagi ini menunjukkan betapa kuatnya dukungan mereka terhadap acara ini,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan UMKM lokal melalui Bank Jateng Pawone turut memperkuat dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat.

Camat Borobudur, Subiyanto, menuturkan, kegiatan ini menjadi ruang penting bagi warga untuk berkumpul sekaligus menegaskan identitas Borobudur sebagai wilayah yang kaya budaya dan destinasi olahraga.

“Kehadiran warga yang begitu besar pagi ini menunjukkan kuatnya rasa memiliki masyarakat terhadap Borobudur Marathon. Fun Run ini menghubungkan warga, komunitas, dan budaya Borobudur dalam suasana yang hangat dan penuh semangat,” ujarnya.