Perjalanan Nungki Perkenalkan Batik Sentuhan Modern ke Kancah Global

Mengusung konsep batik abstrak kontemporer membuat produknya mudah dikenali dan punya ciri khas tersendiri.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
(MG Axel Sabina Rachel Rambing)
Khaleili Nungki (36) pemilik usaha batik abstrak kontemporer, Creative Batik di Jalan Purbayan, Kotagede, Yogyakarta. 

Ia menyebutkan bahwa teman difabel yang pernah mengikuti workshop tersebut diantaranya teman tuli, difabel daksa dan difabel grahita.

“Kami baurkan dengan teman-teman non-difabel juga, supaya yang non-difabel ini tau kalau mereka (difabel) itu normal,” tekannya mematahkan stereotip tentang difabel yang seringkali dianggap ‘tidak normal’, Sabtu, (8/11/2025).

Lewat upaya tersebut juga Nungki ingin agar teman-teman difabel tidak selalu terkotak-kotakan.

“Dan mereka (difabel) juga tau bahwa yang non-difabel ini juga teman bagi mereka,” tutupnya, Sabtu, (08/11/2025). (MG|Axel Sabina Rachel Rambing).

Baca juga: Berbagi Keterampilan Batik untuk Kemandirian Penyandang Disabilitas

 

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved