Bupati Kulon Progo Harapkan Embarkasi Haji DIY di YIA Beri Manfaat Ekonomi Berlipat bagi Warganya

Ringkasan Berita:

• Yogyakarta International Airport (YIA) Kulon Progo resmi menjadi Embarkasi Haji DIY mulai 2026, 
• Bupati Kulon Progo Agung Setyawan berharap hal itu akan memberikan manfaat ekonomi berlipat bagi warganya. 
• Kankemenag Kulon Progo menyatakan Embarkasi Haji di YIA akan melayani 11 kabupaten/kota. Meliputi 5 kabupaten/kota di DIY dan 6 kabupaten/kota di Karesidenan Kedu, Jawa Tengah (Jateng).

 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Yogyakarta International Airport (YIA) di Kapanewon Temon, Kulon Progo resmi menjadi Embarkasi Haji DIY mulai 2026 mendatang. Penetapannya didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Menteri Haji dan Umrah Republik Indonesia (RI).

Bupati Kulon Progo Agung Setyawan menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut. Sebab menurutnya, diperlukan perjuangan panjang.

"Apalagi prosesnya sempat diulang dari awal karena adanya peralihan dari Kementerian Agama ke Badan Penyelenggara Haji," kata Agung pada wartawan, Jumat (07/11/2025).

Manfaat ekonomi

Ia berharap adanya Embarkasi Haji di YIA akan memberikan manfaat ekonomi berlipat bagi warganya. Sebab adanya ribuan jemaah haji berarti pemenuhan kebutuhan dasar akan ikut meningkat.

Seperti dari rumah makan, warung, tempat wisata, jasa sosial, hingga kesehatan. Apalagi Embarkasi Haji DIY akan memanfaatkan hotel berbintang di sekitar YIA sebagai Asrama Haji.

"Harapannya ada penerbangan internasional langsung dari YIA ke Arab Saudi untuk melayani Umrah," ujar Agung.

Ia pun sudah mengkoordinasikan seluruh jajarannya guna memastikan kelancaran dari pelaksanaan Musim Haji 2026 mendatang. Khususnya pelayanan bagi jemaah haji.

Agung juga berpesan agar warganya memberikan citra yang baik pada jemaah haji dan keluarganya yang datang. Apalagi Kulon Progo akan menjadi tuan rumah.

"Citrakan Kulon Progo sebagai daerah yang ramah, bersih, indah, dan nyaman untuk disinggahi," jelasnya.

Melayani 11 kabupaten/kota

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo, Wahib Jamil mengatakan Embarkasi Haji di YIA akan melayani 11 kabupaten/kota. Meliputi 5 kabupaten/kota di DIY dan 6 kabupaten/kota di Karesidenan Kedu, Jawa Tengah (Jateng).

Ia memperkirakan akan ada hampir belasan ribu jemaah haji yang dilayani di Embarkasi Haji YIA. Sebab jemaah haji dari DIY sendiri diperkirakan mencapai 3.700 orang, ditambah sekitar 6 ribuan jemaah dari 6 kabupaten/kota di Jateng.

"Kami masih menunggu kuota pastinya dari pemerintah pusat," kata Wahib.(alx)