Kisah Ayu Penyaji Jamu di Kedai Kopi Punk Ala Rich Yogyakarta
Sejalan dengan semangat Ayu untuk mengangkat kebudayaan lokal khususnya herbal, Punk Ala Rich memberi ruang kepada Ayu mengeksplorasi menu jamu.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Kesadaran inilah yang mendorong Ayu menghadirkan menu-menu jamu yang dapat membantu tubuh beradaptasi dengan perubahan iklim seperti saat ini.
“Misal Saras (nama menu jamu) itu dibuat untuk ketahanan tubuh di musim hujan, lebih cocok untuk imun booster. Rasanya akan segar asam, namun ada sensasi hangat dari jahe dan kencur,” ujarnya, Senin, (03/11/2025).
Ayu juga bercerita pernah menghadirkan menu Jamu Tolak Gerd bagi penderita asam lambung, agar mereka tetap bisa nongkrong di kedai kopi tanpa harus minum kopi yang dapat memicu naiknya asam lambung.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa jejamuan yang ia produksi bukan dimaksudkan untuk menggantikan fungsi obat.
“Jamu bukan satu-satunya untuk menyembuhkan penyakit, tapi lebih ke menjaga kesehatan, daya tahan tubuh aja,” tegasnya, Senin, (03/11/2025). (MG|Axel Sabina Rachel Rambing).
Baca juga: Kafe Jamu Rosmarin Tawangmangu: Inovasi Kopi dan Jamu Tawarkan Sensasi Baru
| Kisah Avis Haris dan Kedai Kopi Punk Ala Rich Yogya yang Sarat Filosofi |
|
|---|
| Punk Ala Rich: Gerai Kopi Serius dengan Pendekatan Misterius di Yogyakarta |
|
|---|
| Pesona Kedai Rempah di Tengah Himpitan Tren Coffee Shop Yogyakarta |
|
|---|
| Jejak Inklusivitas di Cupable Coffee Sleman |
|
|---|
| Cerita Inspiratif Ibu-ibu Canden Bantul Raup Pundi-pundi Rupiah dari Jualan Jamu Turun-temurun |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.