Depo Sampah Kotabaru Yogyakarta Membeludak, Pedagang Bunga Keluhkan Penurunan Omzet
Tak hanya bau dan hama, pedagang juga mengeluhkan dampak lain, yaitu genangan air limbah dari sampah yang seringkali membasahi area sekitar tokonya
|
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
MENGGUNUNG - Kondisi depo sampah di kawasan Kotabaru, Kota Yogyakarta, yang semakin membeludak, Rabu (24/9/2025).
"Semua harus bersih, tidak ada (sampah) yang di luar depo. Sebelum musim hujan kita selesaikan sampah yang di luar depo," tandasnya.
Saat ini, ia mengakui, meski proses pembersihan sudah digencarkan, masih terdapat beberapa tempat penampungan sementara yang overload.
Hanya, mantan Bupati Kulon Progo itu menyebut, jumlah depo yang kondisinya membludak secara perlahan semakin berkurang.
"Sekarang yang overload tidak banyak, hanya Mandala Krida, Argolubang, RRI (Kotabaru), kemudian Pengok sudah kami bersihkan, paling hari ini tersisa 20 persen," ucapnya.
"Yang lain sudah terkendali, termasuk depo yang ada di Purawisata, terus di Pringgokusuman, Lapangan Karang, sudah terkondisi," pungkas Hasto. (*)
Baca Juga
| Sup Miso, Rahasia Konsistensi Bek PSIM Yogyakarta Yusaku Yamadera |
|
|---|
| Lawan Apatisme Politik, PDIP Gaet 4000 Gen Z Lewat 'Merah/Muda Fest 2025' di Jogja |
|
|---|
| Semarak Literasi di Jogja Hingga Akhir Oktober: Festival Literasi dan Arsip Kota Yogyakarta 2025 |
|
|---|
| UPY Gelar Malam Inagurasi Sambut Mahasiswa Baru 2025/2026 |
|
|---|
| Hujan Deras Picu Insiden Tebing Longsor di Tegalrejo Yogyakarta, Akses Jalan Inspeksi Tertutup |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.