Gunung Merapi

UPDATE Gunung Merapi 23 November 2023 Sore: Terdengar 1 Kali Suara Guguran

Penulis: Kurniatul Hidayah
Editor: Kurniatul Hidayah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Gunung Merapi pada Sabtu 24 Juni 2023 yang dipantau dari PGM Kaliurang.

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Gunung Merapi terpantau mengeluarkan 1 kali suara guguran yang terdengar dari Pos Babadan intensitas suara guguran kecil, Kamis (23/11/2023) sore.

Hal ini berdasarkan pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) periode pukul 12:00 - 18:00 WIB.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Pemadaman Listrik di DI Yogyakarta Besok, Jumat 24 November 2023

Cuaca mendung. Angin bertiup lemah ke arah timur. Suhu udara 20.9-22.8 °C, kelembaban udara 73-99 persen, dan tekanan udara 768.8-918.6 mmHg.

Gunung kabut 0-III. Asap kawah nihil.

Kegempaan Guguran (Jumlah : 14, Amplitudo : 3-18 mm, Durasi : 28.2-128.44 detik).

Hybrid/Fase Banyak (Jumlah : 44, Amplitudo : 3-9 mm, S-P : 0.6-1 detik, Durasi : 7.6-11.8 detik).

Tingkat aktivitas Gunung Merapi Level III (Siaga).

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.

Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. (Kur)

Berita Terkini