Berita Klaten

TKP Klaten, Kronologi Temuan Mayat di Bawah Jembatan, Mesin Motor Kondisi Menyala

Penulis: Dewi Rukmini
Editor: Iwan Al Khasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TEMUAN MAYAT: Personel Polsek Jatinom saat berada di TKP untuk evakuasi seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di bawah Jembatan Ngancar, Desa Bandungan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Selasa (5/8/2025).

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

 


TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Seorang lelaki ditemukan meninggal dunia di bawah Jembatan Ngancar, Desa Bandungan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Selasa (5/8/2025).

Kejadian tersebut mengegerkan warga sekitar, lantaran korban diduga mengakhiri hidupnya. 


Peristiwa itu sempat viral di media sosial. Berdasarkan video yang beredar, terlihat seorang pria berbaju hitam tergeletak dengan posisi telungkup di antara batuan sungai yang mengering. Korban berada puluhan meter di bawah jembatan. 


Sementara itu, sebuah kendaraan sepeda motor milik korban berada di atas jembatan.

Kendaraan sepeda motor bernomor polisi B 3698 SDN itu masih dalam kondisi mesin menyala saat ditinggalkan pemiliknya. 


Kapolsek Jatinom, AKP Suwoto, membenarkan peristiwa penemuan jenazah seorang pria itu terjadi pada Selasa (5/8/2025) siang.

Baca juga: Polisi Klaten Turun ke Jalan Bagi-bagi Bendera Merah Putih

Proses evakuasi pria yang diketahui identitasnya sebagai warga Kecamatan Jatinom itu telah dilakukan oleh pihak kepolisian dan warga.

Jenazah tersebut kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga. 


"Sekira pukul 13.40 WIB telah terjadi seorang laki-laki diduga bunuh diri di bawah Jembatan Ngancar, Desa Bandungan, Kecamatan Jatinom, Klaten," ucap Suwoto, Selasa (5/8/2025). 


Dia mengungkapkan bahwa saat ditemukan warga, sepeda motor diduga milik korban masih dalam kondisi menyala terparkir di tepi jembatan.

 Sedangkan korban ditemukan tak bernyawa di bawah jembatan. Warga pun lantas melaporkan hal itu kepada petugas kepolisian.


"Sudah dievakuasi dan langsung dibawa ke rumahnya. Umur korban sekitar 40-an," tandasnya. (drm)

Disclamer: Artikel ini dibuat bukan untuk menginspirasi Anda yang sedang berpikir untuk mengakhiri kehidupan. Bagi Anda yang merasa kesepian dan memiliki permasalahan mental, jangan menunda untuk meminta pertolongan profesional.


Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.


Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Baca juga: Tarif Jarak Terdekat Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Rp15 Ribu

Berita Terkini