Dampak Kemudahan Akses Pembuangan Via Penggerobak, Volume Sampah Harian di Kota Yogya Melonjak
Lonjakan tersebut disinyalir terjadi karena akses pembuangan warga masyarakat yang semakin mudah, seiring fasilitasi penggerobak di wilayah
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
DEPO SAMPAH: Pengangkutan sampah dengan alat berat menuju truk di depo sebelah barat Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Selasa (22/7/25).
Terlebih, lanjut Wawali, Pemkot Yogyakarta kini tengah menggencarkan gerakan 'Mas Jos', atau Masyarakat Jogja Olah Sampah di tengah publik.
Ia menyebut, butuh gotong royong dan andil semua pihak agar problem persampahan berkepanjangan di Kota Pelajar benar-benar bisa dituntaskan.
"Masyarakat sebenarnya juga sudah tertib kok. Kadang, malah di transporter dicampur lagi. Jadi kita tidak menyalahkan siapa-siapa," katanya.
"Tapi, yang terpenting, bagaimana kita bareng-bareng, gotong royong, agar tidak terjadi sesuatu yang lebih buruk daripada sebelumnya," pungkas Wawan. (*)
Berita Terkait
Baca Juga
Sikapi Fenomena Bendera 'One Piece' Jelang 17an, Wawali Kota Yogya: Merah Putih Saja |
![]() |
---|
50 Ton 'Sampah Tidur' Per Hari di Kota Yogyakarta Dikondisikan dengan Upaya Pemilahan |
![]() |
---|
Pemkot Yogyakarta Siapkan Jurus 'Mas Jos' untuk Tekan Produksi Sampah Harian |
![]() |
---|
Dari Limbah Jadi Listrik, Pemda DIY Bersiap Kelola Sampah dengan Teknologi Ramah Lingkungan |
![]() |
---|
Transisi Pengelolaan Sampah, Penumpukan Terjadi di Sejumlah Depo di Kota Yogyakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.