Momen Haru Sang Kakak Wakili Almarhumah Adiknya saat Wisuda UAD Yogyakarta Periode IV 2025

Diiringi tepuk tangan dan rasa haru, Dyah menerima ijazah secara simbolik dari rektor sebagai penghormatan terakhir bagi almarhumah Faradhita.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
Dok.Istimewa
WISUDA - Bunga Dyah saat membawa foto adiknya diprosesi wisuda UAD, Sabtu (2/8/2025) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Suasana sedih sekaligus bangga terlihat saat Bunga Dyah Indah maju menghadiri prosesi wisuda pada Sidang Senat Terbuka Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Sabtu (2/8/2025).

Bukan untuk dirinya sendiri, Dyah melangkah menuju podium untuk mewakili mendiang adik tercintanya, Faradhita Widaswari Smaniedo, yang seharusnya menjalani prosesi wisuda di JEC Sabtu pagi itu.

Diiringi tepuk tangan dan rasa haru, Dyah menerima ijazah secara simbolik dari rektor sebagai penghormatan terakhir bagi almarhumah Faradhita.

Dalam wisuda Periode IV Tahun Akademik 2024/2025 ini, UAD memberikan penghormatan anumerta kepada Faradhita, mahasiswa Program Studi S-1 Fisika, yang wafat sebelum sempat menyelesaikan studinya.

Prosesi penyerahan ijazah kepada keluarga menjadi salah satu momen paling menyentuh dalam upacara yang diikuti 1.158 wisudawan dari berbagai jenjang pendidikan tersebut.

Kisah perjuangan Faradhita yang tetap bersemangat belajar meski tengah menghadapi ujian hidup yang berat, menyentuh hati. 

Dengan simbolik sederhana namun bermakna mendalam, UAD mengabadikan nilai-nilai kemanusiaan dan penghormatan atas semangat mencari ilmu, bahkan hingga akhir hayat.

Selain momen anumerta, Wisuda UAD yang digelar kali ini juga menjadi perayaan pencapaian akademik luar biasa. 

Sebanyak 1.158 lulusan secara resmi dikukuhkan, terdiri atas 8 lulusan Sarjana Terapan, 1.066 Sarjana, 83 Magister, dan 1 lulusan Doktoral. 

Dari jumlah tersebut, 859 orang berhasil menyelesaikan studi dengan predikat cumlaude.

Baca juga: Kisah Edward Hikmawan, Anak Petani dari Sragen Raih Beasiswa Kedokteran di UAD Yogyakarta

Sebanyak 54 lulusan terbaik dari berbagai program studi memperoleh kehormatan diwisuda langsung oleh Rektor UAD, Prof Muchlas MT dan Wakil Rektor Bidang Akademik. 

Kesempatan ini menjadi bentuk apresiasi bagi kerja keras akademik dan kontribusi mahasiswa selama masa kuliah.

Muchlas dalam pidato wisudanya menegaskan prosesi ini bukanlah akhir melainkan awal dari sebuah fase baru. 

"Momentum wisuda ini adalah titik tolak untuk memasuki dunia nyata," ujarnya.

Rektor berharap para lulusan mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, bangsa dan negara. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved