Kamboja-Thailand Silih Serang, Apa Masalah yang Memicunya? 

Thailand dan Kamboja bertukar serangan di perbatasan kedua negara, tepatnya di Distrik Kabcheing Provinsi Surin Thailand. 

Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Muhammad Fatoni
Dok.Istimewa/ via Tribunnews
Konflik Thailand vs Kamboja 

TRIBUNJOGJA.COM - Pasukan Thailand dan Kamboja bertukar serangan di perbatasan kedua negara, tepatnya di Distrik Kabcheing Provinsi Surin Thailand

Bentrokan dimulai Kamis dini hari di dekat kuil Ta Moan Thom yang disengketakan di sepanjang perbatasan, sekira 360 kilometer atau 225 mil  di timur ibu kota Bangkok.

Militer Thailand mengatakan sembilan orang tewas di tiga provinsi perbatasan, termasuk seorang anak laki-laki berusia 8 tahun di Surin.

"Peluru artileri jatuh di rumah-rumah penduduk," kata Sutthirot Charoenthanasak, Kepala Distrik  Kabcheing. 

Bangkok mengerahkan enam jet tempur F-16 yang membom sejumlah target di Kamboja pada hari yang sama, dibalas hujan roket Grad dari pasukan Kamboja

Ketegangan telah berlangsung selama berminggu-minggu akibat konflik wilayah perbatasan kedua negara yang tidak menemukan titik temu.

"Kami telah menggunakan kekuatan udara terhadap target militer sesuai rencana," kata wakil juru bicara militer Thailand, Richa Suksuwanon, kepada media di Bangkok. 

Thailand menutup perbatasannya dengan Kamboja.

Menurut Kementerian Pertahanan Kamboja, jet-jet tempur Thailand menjatuhkan dua bom di sebuah jalan di negaranya.

Pnom Penh mengutuk keras agresi militer yang sembrono dan brutal oleh Kerajaan Thailand terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Kamboja.

Thailand memanggil pulang duta besarnya untuk Kamboja pada Rabu malam dan mengatakan akan mengusir utusan Kamboja di Bangkok.

Konflik diplomatik ini terjadi setelah seorang tentara Thailand terkena ranjau darat yang diduga baru-baru ini dipasang militer Kamboja di wilayah yang disengketakan.

Kementerian Luar Negeri Thailand mengakui pasukan Kamboja menembakkan artileri berat ke sebuah pangkalan militer Thailand pada Kamis pagi.

Tembakan itu diklaim juga menargetkan wilayah sipil termasuk sebuah rumah sakit, yang mengakibatkan korban sipil.

"Pemerintah Kerajaan Thailand siap untuk mengintensifkan langkah-langkah pembelaan diri kami jika Kamboja terus melakukan serangan bersenjata,” kata Kemenhan Thailand.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved