Selama Juli Ini, Mbun Upas Muncul Tiga Kali di Kawasan Dieng, Suhu Minus 2 Derajat Celcius

Suhu dingin hingga di bawah nol derajat kembali menyelimuti kawasan dataran tinggi Dieng Jawa Tengah hingga memicu munculnya embun upas.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.COM/DOK DINAS PARIWISATA DAN KEBUDATAAN BANJARNEGARA
Embun es muncul di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (26/6/2020) pagi. 


“Fenomena ini berdampak positif bagi sektor pariwisata, tetapi negatif untuk pertanian,” jelas Hery.


Kepala UPT Dieng, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, Sri Utami, mengonfirmasi bahwa embun es telah terlihat tipis di lapangan Candi Setyaki.


Ia menyebutkan fenomena tersebut belum merata, tetapi tetap menarik perhatian pengunjung.


“Iya, ada embun es tetapi belum semua tempat. Masih tipis,” ujarnya.


Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk tetap waspada terhadap suhu ekstrem, terutama di pagi dan malam hari.


Penggunaan jaket tebal, sarung tangan, dan perlengkapan hangat lainnya sangat disarankan untuk mencegah gangguan kesehatan.


Apa Itu Mbun Upas


Mbun Upas adalah fenomena alam yang terjadi ketika suhu udara turun drastis, menyebabkan embun di permukaan rumput dan dedaunan membeku.


Embun beku inilah yang menyelimuti tanaman, terutama kentang, hingga tampak seperti dilapisi salju putih.


Biasanya, fenomena ini terjadi saat puncak musim kemarau.


Suhu udara bisa mencapai di bawah 0 derajat Celcius.


 

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Dieng Banjarnegara Diselimuti Embun Es Pagi Ini, Berpotensi Terulang Hingga Agustus 2025, 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved