Kapal Tenggelam di Selat Bali

Detik-detik KMP Tunu Pratama Jaya Kirimkan Panggilan Darurat Sebelum Tenggelam

KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 53 penumpang dan 12 kru tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju ke Pelabuhan Gilimanuk

|
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Kompas.com/dokumentasi Pos SAR Banyuwangi
PENCARIAN: Basarnas melakukan pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANYUWANGI - KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 53 penumpang dan 12 kru tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju ke Pelabuhan Gilimanuk pada Rabu (2/7/2025) tengah malam.

Belum diketahui kondisi para penumpang dan kru kapal.

Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian para korban.

Pencarian dilanjutkan pada Kamis (3/7/2025) hari ini.

Dikutip dari Tribunnnews.com, Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setiabudi mengatakan, berdasarkan manifest, kapal tersebut membawa 65 orang dengan rincian 53 penumpang dan 12 kru kapal.

"Untuk sementara jumlah manifest total 53 orang dan kru kapal 12 orang," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setiabudi, Kamis (3/7/2025) dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: JPU Bakal Bacakan Tuntutan Terhadap Hasto Siang Ini

Wahyu mengungkapkan, KMP Tunu Pratama Jaya sempat mengirimkan panggilan darurat sebelum karam.

Kru kapal mengirimkan panggilan darurat sekitar pukul 23.20 WIB.

 "Pukul 23.20 WIB kami mendapat info perwira jaga KMP Tunu Pratama Jaya panggilan distress (darurat)," jelas Wahyu.  

Tidak lama setelahnya, pada pukul 23.35 WIB, petugas jaga syahbandar melihat kapal tersebut tenggelam. 

Pada pukul 00.18 WIB, tim gabungan telah dikerahkan untuk melakukan pencarian.    4

Korban Ditemukan Selamat

Proses pencarian terhadap para korban KMP Tunu Pratama Jaya terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.

Tim SAR berhasil menemukan 4 korban dalam kondisi selamat.

Mereka ditemukan di pesisir Cekik, Bali.

Empat korban ini terdiri dari tiga penumpang dan satu kru kapal yang merupakan kepala kamar mesin (KKM). "Para korban dalam kondisi selamat di Pesisir Cekik, Bali," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungwangi Capt. Purgana kepada wartawan di kantornya, Kamis (3/7/2025), seperti dikutip Tribunnews. 

Hingga saat ini proses pencarian para korban masih terus berlangsung.

Belum diketahui kondisi 61 korban lainnya yang belum ditemukan. (*)

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved