Baznas RI Salurkan 80 Kambing Kurban Iduladha 1446 Hijriah untuk Masyarakat Kulon Progo
Bantuan diserahkan secara simbolis di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Minggu (08/06/2025).
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI turut menyalurkan bantuan hewan kurban Iduladha 1446 Hijriah untuk Kabupaten Kulon Progo.
Bantuan diserahkan secara simbolis di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Minggu (08/06/2025).
Kepala Divisi Penyaluran UPZ dan CSR Baznas RI, Ajat Sudrajat, menjelaskan ada sebanyak 80 kambing yang disalurkan sebagai hewan kurban untuk masyarakat Kulon Progo.
"Kami bekerjasama dengan pihak ketiga yaitu Alfamart melalui program Sedekah Konsumen dalam penyaluran hewan kurban ini," jelas Ajat memberikan keterangannya.
Baznas RI memberikan 30 kambing dan 50 kambing sisanya berasal dari Alfamart.
Penyembelihan dilakukan di kandang ternak yang dikelola Baznas di Kalurahan Banjarharjo.
Menurut Ajat, penyaluran hewan kurban turut berkolaborasi dengan para peternak binaan Baznas di balai ternak.
Sebab Baznas mengusung konsep dari hulu (pemeliharaan) hingga hilir (pemasaran) sehingga terintegrasi.
"Konsep tersebut menjadi solusi dari kendala pemasaran dari program pemberdayaan peternak," ujarnya.
Baca juga: Mengenal Tradisi Sarangan Warga Kulon Progo: Mengemas Daging Kurban dengan Daun
Lewat konsep itu juga, Baznas berupaya menciptakan pemerataan hewan dan daging kurban ke seluruh Indonesia.
Menurut Ajat, program Kurban Berkah Baznas kini sudah tersebar di 38 provinsi.
Pada tahun ini, Baznas RI mengalokasikan Rp2 miliar untuk distribusi bantuan hewan kurban Iduladha.
Distribusi dilakukan ke 26 kabupaten/kota di seluruh Indonesia, termasuk Kulon Progo.
"Program ini jadi solusi dan alternatif untuk pemerataan pangan hewani sampai pelosok daerah," kata Ajat.
Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan, mengapresiasi inisiatif Baznas RI yang telah menyalurkan hewan kurban ke wilayahnya.
Apalagi hewan kurban tersebut juga dibeli dari para peternak di Kulon Progo.
Menurutnya, banyaknya keberadaan hewan ternak untuk kurban di Kulon Progo menandakan wilayah ini potensial untuk usaha peternakan. Usaha itu pun bisa meningkatkan kesejahteraan warga Kulon Progo.
"Masyarakat Kulon Progo harus mampu mandiri, berdikari, dan siap berkolaborasi," kata Agung. (*)
Warga Karangwuni Merasa Dipermainkan Pemerintah: Kadung Berutang, Janji Pencairan UGR JJLS Tak Jelas |
![]() |
---|
Kulon Progo Deklarasi Damai, Minta Warga Jaga Kondusivitas |
![]() |
---|
Polres Kulon Progo Siapkan Ratusan Personel, Antisipasi Pengaruh Aksi Demo di Kota Yogyakarta |
![]() |
---|
Tak Kunjung Ada Kejelasan, Warga Karangwuni Kulon Progo Sepakat Tolak Proyek JJLS |
![]() |
---|
Tim Pengabdian UAJY Sumbangkan Alat Produksi VCO untuk Pokdarwis Desa Bojong Kulon Progo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.