Tiga Warga DIY Terciduk Mancing Ikan Pakai Setrum, Motifnya Ingin Cari Penghasilan Tambahan
Tiga pelaku ini diamankan karena menangkap ikan dengan alat yang dapat merugikan atau membahayakan kelestarian sumber daya dan lingkungan
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Muhammad Fatoni
Sementara itu, Pengawasan Perikanan Ahli Muda Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, Irawan Waluyo Jati, menyebut, tindakan penyetruman pada ikan berpotensi merugikan sumber daya alam yang ada.
"Misalnya, kalau ada oknum yang melakukan penyetruman ikan, maka akan banyak ikan yang mati. Lalu, kalau ikan tersebut tidak mati, ya otomatis akan berdampak pada reproduksi ikan tersebut atau ikan tersebut mendul," ucapnya.
Apabila itu terus menerus terjadi, maka ikan di Bumi Projotamansari berpotensi tidak bisa berkembang biak dan anak cucu kita tidak bisa mengkonsumsi ikan lokal.
"Makanya, kami terus berkolaborasi bersama masyarakat, stakeholder terkait termasuk Ditpolairud Polda DIY untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan memancing ikan dengan cara setrum," tutup dia.(*)
Ngaku Tak Punya Uang setelah PHK, Ijab Curi Laptop Tetangga: Saya Kepepet, Gak Punya Pekerjaan |
![]() |
---|
Pengakuan Perempuan Dokter Gadungan di Sedayu Bantul: Sempat Punya Cita-cita Jadi Dokter dan Khilaf |
![]() |
---|
Aiptu Setyo Prabowo Apresiasi Relawan yang Aktif Ciptakan Kamtibmas yang Aman, Tertib dan Kondusif |
![]() |
---|
Polisi Tangkap Perempuan Dokter Gadungan di Bantul, Tipu Korban hingga Rp500 Juta |
![]() |
---|
Percepat Pengadaan Bus Sekolah, Dishub Bantul Ajukan Proposal ke Kemenhub hingga CSR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.