Lonjakan Wisatawan ke Yogyakarta Diprediksi Capai 1,5 Juta Orang Selama Masa Libur Lebaran
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, memperkirakan angka kunjungan bisa mencapai 1,5 juta orang, lebih tinggi dibanding periode sebelumnya
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama musim Libur Lebaran tahun ini diprediksi meningkat signifikan.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, memperkirakan angka kunjungan bisa mencapai 1,5 juta orang, lebih tinggi dibanding periode liburan sebelumnya.
“Saat Natal kemarin sekitar 1 juta pengunjung, sementara tahun baru mencapai 500 ribu. Saya perkirakan Lebaran bisa mencapai 1,5 juta,” ujar Imam, Kamis (13/3/2025).
Menurutnya, peningkatan jumlah wisatawan ini didorong oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pembukaan akses baru melalui jalur tol yang akan diuji coba di beberapa titik, seperti Prambanan dan Kalasan.
Jalur ini diperkirakan akan memperlancar arus wisatawan yang masuk ke Yogyakarta.
“Pergerakan wisatawan kemungkinan naik sekitar 20–30 persen dibanding tahun lalu. Apalagi, momen Lebaran kali ini berdekatan dengan libur panjang Tahun Baru Imlek,” kata Imam.
Baca juga: Jelang Lebaran 2025, Juru Parkir TKP Bus Senopati Gondomanan Pastikan Tak Ada Parkir ‘Nuthuk’
Untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan, Dinas Pariwisata DIY telah berkoordinasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) guna memastikan kesiapan destinasi, terutama desa wisata.
“Kami sudah mengingatkan mereka untuk memastikan pelayanan dan fasilitas siap, serta mengatur agar tidak terjadi penumpukan pengunjung di satu lokasi,” ujar Imam.
Menurutnya, desa wisata di Yogyakarta sudah lebih siap dalam menyambut wisatawan, mengingat masa Libur Lebaran merupakan periode puncak bagi industri pariwisata lokal.
Selain itu, Imam juga menegaskan bahwa langkah-langkah pengelolaan destinasi akan lebih diperketat untuk menjaga kenyamanan wisatawan.
Salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan adalah sistem reservasi bagi destinasi wisata tertentu guna mengatur jumlah pengunjung.
“Ini bertujuan agar tempat wisata tetap nyaman dan tidak terlalu padat. Dengan sistem pemesanan lebih dahulu, wisatawan bisa memilih jadwal kunjungan yang sesuai,” jelasnya. (*)
Wisatawan Domestik Padati DIY, Kunjungan Turis Asing Masih Seret |
![]() |
---|
Pembukaan Tol Baru Berpotensi Tingkatkan Kunjungan ke DIY, Pemda Siapkan Strategi Atasi Over Tourism |
![]() |
---|
Dikunjungi Ribuan Wisatawan, Bantul Creative Expo 2025 Kantongi Omzet Fantastis |
![]() |
---|
Kunjungan Wisman DIY pada Juli 2025 Diperkirakan Turun |
![]() |
---|
Gunungkidul Jadi Rising Star Tujuan Wisata Domestik DI Yogyakarta di Awal 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.