Wali Kota Yogyakarta Patok Target Bereskan 46 Depo Sampah di 100 Hari Kerja Pertama 

Hasto Wardoyo mengakui, penanganan depo sampah yang kondisinya mayoritas sudah overload, jelas tidak semudah membalik telapak tangan.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
KAJIAN BUKA PUASA - Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, saat didapuk jadi pembicara di kajian jelang berbuka puasa, di Masjid Gedhe Kauman, Minggu (9/3/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mematok target membersihkan seluruh depo sampah di wilayahnya dalam 100 hari kerja pertamanya.

Ia menyebut, menyelesaikan problem tumpukan sampah di depo merupakan amanat dari Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X dan masyarakat.

"Saya bertekad, 100 hari kerja, depo semuanya bisa bersih, tidak ada timbunan sampah lagi," ujarnya, saat jadi pembicara di kajian jelang berbuka puasa, di Masjid Gedhe Kauman, Minggu (9/3/2025).

Meski demikian, Hasto Wardoyo mengakui, penanganan depo yang kondisinya mayoritas sudah overload, jelas tidak semudah membalik telapak tangan.

Dalam kurun waktu satu pekan terakhir, selepas mendapat kuota pembuangan menuju TPA Piyungan, pihaknya berhasil mengosongkan beberapa depo.

"Sekarang baru tiga depo yang kami kosongkan, dari total 46 depo. Jadi, kalau waktunya 100 hari, rata-rata dalam dua hari harus bersih dua depo," katanya.

Baca juga: Sambut Libur Lebaran, Pengosongan Depo Sampah di Kota Yogyakarta Dikebut

Oleh sebab itu, mantan Bupati Kulon Progo tersebut berharap peran serta warga masyarakat, untuk tidak menambah beban depo di sekitar tempat tinggalnya.

Salah satunya, dengan tidak membuang secara langsung limbah rumah tangganya menuju depo, melainkan lewat penggerobak atau transporter.

"Jangan membuang sampah ke depo secara pribadi. Monggo warga di RT dan RW mengustus penggerobak untuk membawa sampah ke depo," tandasnya.

"Setiap RW nanti saya kasih gerobak. Mobil dinas baru saya batalkan, wong mobilnya masih baik. InsyaAllah anggarannya saya geser buat beli 600 gerobak sampah," pungkas Hasto. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved