Tahapan Pembangunan Jogja Planning Gallery Dikebut, Fokus Tahun Ini pada Kajian HIA
Seluruh pembangunan di kawasan Sumbu Filosofi harus memenuhi kajian HIA untuk memastikan tidak merusak nilai-nilai pusaka.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO
Sekda DIY, Beny Suharsono didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Energi, dan Sumber Daya Mineral (PUESDM) DIY, Anna Rina Herbranti.
Ia berharap JPG nantinya tidak hanya menjadi destinasi wisata, tetapi juga pusat pembelajaran.
“Konten JPG akan merepresentasikan transformasi dari masa lalu menuju masa kini dan masa depan, dimulai dari era Sri Sultan Hamengku Buwono I. Tentu isinya berbeda dengan diorama arsip Jogja di DPAD, Museum Sonobudoyo, atau Benteng Vredeburg,” jelas Dian.
Pemerintah Daerah DIY optimistis JPG akan menjadi ikon baru yang memperkuat nilai sejarah dan budaya Jogja, sekaligus memberikan manfaat edukasi bagi masyarakat luas. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
589 PNS Pemda DIY Pensiun Tahun 2025, Begini Pesan Komisi A DPRD DIY |
![]() |
---|
Digitalisasi Keuangan Jadi Kunci, BPD DIY Dorong Optimalisasi ETPD Lewat KKPD dan KKI |
![]() |
---|
Ribuan Pesilat Turun ke Jalan Malioboro Meriahkan Pawai PMF 2025 |
![]() |
---|
Pesilat Malaysia dan Australia Memukau Penonton di Pencak Malioboro Festival 2025 |
![]() |
---|
Pengolahan Sampah Jadi Listrik di DIY Ditargetkan Beroperasi 2027 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.