Tekan Peredaran Narkoba di Klaten, Pemuda Karang Taruna Desa Jiwowetan Diberi Binluh AntiNarkoba
Kegiatan yang digelar di Balai Desa Jiwowetan itu diikuti berbagai elemen masyarakat, perangakt desa, dan anggota karang taruna desa.
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Kepolisian Sektor (Polsek) Wedi menggelar kegiatan bimbingan dan penyuluhan (binluh) anti narkoba di Desa Jiwowetan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Sabtu (11/01/2025) malam.
Kegiatan yang digelar di Balai Desa Jiwowetan itu diikuti berbagai elemen masyarakat, perangakt desa, dan anggota karang taruna desa.
Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, menuturkan kegiatan binluh itu digelar untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya anak muda terkait bahaya narkoba.
Gelaran yang menjadi upaya sinergitas antara Polri dan masyarakat itu bertujuan menciptakan lingkungan desa yang sehat, bebas narkoba, serta mencegah penyalahgunaan, dan penyebaran narkoba.
"Kegiatan itu adalah bagian dari komitmen kami untuk mengedukasi generasi muda tentang bahaya narkoba. Kami ingin masyarakat, khususnya para pemuda, memahami bagaimana narkoba merusak masa depan dan bagaimana mereka dapat menjadi agen perubahan dalam memeranginya," jelas Nyoto, Minggu (12/1/2025).
Pada kesempatan itu, Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujianto, hadir sebagai pemimpin penyuluhan yang memaparkan tiga materi.
Baca juga: Ada Temuan Jentik Nyamuk Sudah Membawa Virus Dengue, Diskes Klaten Upayakan Hal Ini
Antara lain terkait definisi dan bahaya narkoba, hukuman bagi pengguna dan pengedar narkoba, serta menjelaskan peran pusat rehabilitasi dalam membantu para pecandu keluar dari jeratan barang haram itu.
Kegiatan itu berlangsung sekitar dua jam yang ditutup dengan sesi tanya jawab.
Dikatakan, dalam kegiatan tersebut warga Desa Jiwowetan tampak antusias berdiskusi terkait langkah pencegahan penyebaran narkoba di tingkat keluarga dan lingkungan desa.
"Kami ingin masyarakat memahami bahwa penanganan narkoba tidak hanya melalui penindakan hukum, tetapi juga dengan langkah preventif dan rehabilitatif. Harapannya, masyarakat dapat lebih peduli dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba," ujar Eko.
Lebih lanjut, pihaknya menyebut akan terus mendampingi masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Wedi, agar ikut membangun Kabupaten Klaten yang sehat dan bebas narkoba.
Diharapkan masyarakat pun semakin sadar dan ikut berperan aktif mencegah penyebaran atau penyalahgunaan narkoba. (*)
16 Klub Ikuti Turnamen Tenis Piala Bupati Klaten 2025, Ini Harapan Bupati Hamenang |
![]() |
---|
Muhammad Himawan Purnomo Ditunjuk sebagai Plh Sekda Klaten, Berikut Penjelasan BKPSDM |
![]() |
---|
Penghasilan Pengemis dan Gelandangan di Klaten Rp150-Rp400 Ribu Sehari |
![]() |
---|
Setelah Sekda Klaten Ditahan Kejari, Bupati Hamenang Tunjuk Himawan sebagai Plh |
![]() |
---|
Senyum Gembira Nenek Endang Setelah Terima Kabar Kasus Dugaan Pelanggaran Hak Siar Dihentikan Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.