Pihaknya juga melakukan komunikasi edukasi dan informasi (KIE) kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan menarik, seperti podcast hingga kegiatan seni budaya. Menurut dia, edukasi kepada masyarakat harus terus dilakukan.
“Kemudian melalui forum-forum, tempat ibadah misalnya, forum desa, trah, dan lain-lain. Pesan-pesan mitigasi harus kita sampaikan terus. Semua kapanewon rawan, baik hidrometeorologi basah maupun kering,” sambungnya.
Ia menambahkan dalam menangani bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tugas bersama, termasuk masyarakat.
“Karena mengatasi bencana itu tanggung jawab bersama, pentahelix, harus dikruyuk bareng-bareng, termasuk dari dewan (DPRD), baik itu dukungan anggaran, peraturan, dan lainnya. Kami juga melakukan komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan menghadapi bencana,” imbuhnya. (Tribunjogja.com/Kompas)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.