PM Suriah Tak Kabur Bareng Assad, Sebut Siap Kerja Sama dengan Pimpinan Pilihan Rakyat

Ia mengatakan, pihaknya akan mengambil langkah untuk mencegah kebangkitan kembali ISIS. Pernyataannya disampaikan di tengah serangan kilat oleh pemberontak Suriah.

“Amerika Serikat tidak akan terlibat, secara militer, di tengah-tengah perang saudara Suriah. Apa yang akan kami lakukan adalah fokus pada prioritas dan kepentingan keamanan nasional Amerika,” kata Sullivan dalam diskusi di Reagan National Defense Forum di California.

Sullivan menambahkan bahwa meskipun AS tidak akan memihak dalam perang saudara yang sedang berlangsung, mereka akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah kebangkitan kembali ISIS di timur laut Suriah dan mendukung sekutu regional.

“Yang pertama, yang sangat penting, adalah jangan biarkan situasi ini memungkinkan kebangkitan kembali ISIS, dan kami akan mengambil langkah-langkah untuk memastikan itu tidak terjadi,” ujar Sullivan. 

“Kedua, kami memiliki kepentingan besar dalam memperkuat keamanan mitra kami di kawasan ini – Israel, Yordania, Irak, dan lainnya – dan kami akan melakukannya. Ketiga, kami akan memperhatikan situasi kemanusiaan karena kami percaya bahwa kami memiliki kewajiban untuk melakukannya,” tambahnya.

Pernyataan tersebut muncul setelah Presiden terpilih Donald Trump menyerukan agar AS tidak terlibat dalam upaya penggulingan rezim apa pun dan membiarkan konflik berjalan sebagaimana mestinya.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )