Pilkada Sleman 2024

Harda Kiswaya Sujud Syukur Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal

Calon Bupati Sleman nomor urut 2, Harda Kiswaya sujud syukur mensyukuri keunggulan sementara berdasarkan hasil hitung cepat internal

Tribun Jogja/Ahmad Syarifudin
Harda Kiswaya Sujud Syukur Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal 

TRIBUNJOGJA.COM - Calon Bupati Sleman nomor urut 2, Harda Kiswaya sujud syukur mensyukuri keunggulan sementara berdasarkan hasil hitung cepat internal, Rabu 27 November 2024.

Harda sujud syukur ditemani relawan pendukung di kediaman pribadinya di Kowanan, Sidoagung, Godean, Kabupaten Sleman. 

Berdasarkan hasil hitung cepat internal, Paslon Harda- Danang unggul sementara dengan perolehan 62.10 persen (358.666 suara) dibanding rivalnya Kustini - Sukamto yang memperoleh suara 37.80 persen (218.881 suara).

Perolehan tersebut berdasarkan hitung cepat internal dengan suara masuk 94.05 persen di pukul 16.05 WIB.

Baca juga: Pilkada Kota Yogyakarta, Hasto-Wawan Menang Telak di TPS Sri Sultan HB X

Menang di TPS Sendiri

Rekapitulasi perhitungan suara Pilkada Kabupaten Sleman 2024 di TPS 10, Padukuhan Kowanan, Sidoagung, Godean Kabupaten Sleman telah selesai dilaksanakan. 

Pasangan calon bupati- wakil bupati nomor urut 2, Harda Kiswaya - Danang Maharsa menang telak. TPS ini menjadi lokasi Harda bersama keluarganya mencoblos. 

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara TPS 10, Budi Wardoyo mengatakan, jumlah pemilih yang menggunakan hak suara di TPS 10 berjumlah 533 orang dari jumlah keseluruhan 593 orang. 

Artinya ada puluhan orang yang tidak menggunakan hak suaranya. Proses rekapitulasi penghitungan suara telah selesai dilaksanakan. 

"Hasil perhitungan, yang totalnya 533 itu, kita peroleh suara untuk paslon 01 itu ada 16 suara. Kemudian yang paslon 02 ada 498 suara. Sedangkan yang surat suara tidak sah atau rusak ada 19," kata Budi, Rabu sore. 

Surat suara yang gugur atau tidak sah karena beragam faktor. Umumnya, karena ada pemilih yang mencoblos kedua paslon. Ada juga surat suara tidak dibuka namun langsung dicoblos. 

Berikutnya, ada juga yang mencoblos diluar kotak yang telah ditentukan sehingga di anggap tidak sah. 

Budi mengungkapkan, proses pemungutan suara hingga rekapitulasi perhitungan suara di TPS 10, Sidoagung berjalan lancar. 

Sempat ada sedikit kendala penumpukan pemilih saat awal pemungutan suara, namun segera teratasi dan semuanya berjalan lancar. 

"Sejak pagi Alhamdulillah dari pagi sampai sore tadi tidak ada penumpukan dari awal kita udah membagi dalam tiga kelompok. Paling rame tadi itu antara pukul 09.00 dan pukul 09.10 WIB karena yang pukul 07.00 sampai pukul 08.00 itu terjeda waktu kita upacara pembukaan. Tapi secara umum lancar," ujar dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved