Cerita Aru Sultan Desain soal Tifo Gundala vs Godzilla: Puncak Kebahagiaan Saya sebagai Seniman
Inilah cerita Aru dari Sultan Desain, illustrator di balik koreo Gundala vs Godzilla La Grande Indonesia, karya megah yang di-repost FIFA dan JFA.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Muhammad Fatoni
“Pasti mereka pemain Timnas juga mendapatkan atmosfernya, ternyata di belakang kita ada ini lho, kita tuh di-support sama masyarakat kita, yuk kita lebih semangat. Insya Allah mereka juga tambah semangat kalau kita juga semangat,” kata Aru.
Bersedia kolaborasi lagi, gratis
Aru dalam unggahan Instagram Sultan Desain menyatakan bersedia jika suatu hari nanti kembali berkolaborasi dengan La Grande Indonesia dan Ultras Garuda.
Ia mengaku mendapat fee dari La Grande Indonesia untuk proyek koreo Gundala vs Godzilla.
Namun, ia bersedia untuk memberikan jasa ilustrasi secara gratis ke depannya.
“Jadi, Sultan Desain, ingin memberikan dedikasi penuh untuk La Grande dan Ultras Garuda ke depan jika mau meng-order ilustrasi untuk keperluan koreografinya, insya Allah free, kita akan berikan free, meskipun kita akan effort melakukan lembur, melakukan ide kreatif yang mungkin bisa dibilang capek dan memerlukan... ya... secara manusiawi bilang memerlukan feedback uangnya seperti itu, tapi insya Allah kita akan berikan free,” ungkap Aru.
“Nek tanya kenapa, karena ternyata ini lho, La Grande itu orang-orang hebat yang mengorbankan lemburnya, kayak betul-betul orang yang bisa berjasa, mereka yang menarik (koreo), itu kan betul-betul mereka effort banget,” kata Aru.
Terkait pemberian jasa ilustrasi gratis, Aru menyadari bahwa ada sebagian orang yang salah paham akan maksudnya.

“Misalnya ada orang yang mengkritik, alah itu kan free karena Sultan Desain mendapatkan benefit kayak ini itu dan macamnya sehingga bisnisnya bisa naik. Enggak begitu,” jelas Aru.
“Nek menowo (jika) tidak di-notice Sultan Desain-nya, dan nek mau dirahasiakan siapa illustratornya, Insya Allah kita nggak papa, karena kita di sini bukan mencari nama, mencari caper, mencari nama brand-nya Sultan Desain, enggak. Sekali lagi, niat kita karena ingin membela tanah air versi kita,” ucap Aru.
“Jadi misal Ultras Garuda atau La Grande bilangnya, oh ini deh, kita kerjasamanya tapi diem-diem, ya, jangan bilang kalau ini dari Sultan Desain, ya. It’s okay. No problem. Insya Allah akan kita berikan gratis, effort yang terbaik, dan kita nggak akan posting, biar orang lain nggak akan tahu siapa pembuat e, nggak papa, aman,” paparnya.
Ia merasa seniman digital bisa ikut andil dalam membela tanah air lewat karya yang dihasilkan.
Aru senang bisa ikut bela negara dengan mengangkat pena.
“Salah satu andil e gimana untuk membela tanah air? Kita bisa memberikan jasa free untuk La Grande dan Ultras Garuda, ke depan nek mau order di Sultan Desain, Insya Allah free,” tuturnya.
“Apakah nggak rugi? Apakah nggak capek? Nek ditanya capek enggak, capek. Tapi nek ditanya rugi enggak, Insya Allah enggak,” imbuh Aru.
“Karena yo selain kita bisa mengharumkan nama bangsa, kita cukup seneng juga bisa membela tanah air dengan versi kita. Kita tidak mengangkat senjata, tapi kita mengangkat bolpen,” pungkasnya. (Tribunjogja.com/ANR)
Sultan Desain
seniman Jogja
Bantul
Banguntapan
tifo Gundala vs Godzilla
koreo Gundala vs Godzilla
Gundala
Godzilla
Timnas Indonesia
La Grande Indonesia
Bernadya
Berita Jogja Hari Ini
Berita Bantul Hari Ini
Warga Bantul Sulap Batok Kelapa Jadi Craft, Penjualan Tembus ke Jamaika, Prancis, dan Turki |
![]() |
---|
Apel Hari Pramuka, Gubernur DIY Ajak Generasi Muda Jadi Garda Terdepan Bangsa |
![]() |
---|
TMMD Sengkuyung Tahap III 2025 di Bantul Ditutup, Ini Program yang Telah Dijalankan |
![]() |
---|
Seorang Pemuda di Bantul Dikeroyok Keluarga Pacar Hingga Alami Luka-luka |
![]() |
---|
Bantul Susun Langkah Strategis Pelestarian Naskah Kuno, Pakualaman Dorong Alih Wahana ke Batik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.