Cerita Permintaan Unik ke Damkar Magelang, Potong Tanduk Kambing Hingga Lepas Cincin Merpati

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Magelang kini menerima berbagai permintaan bantuan tak biasa dari warga. 

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/IST
Warga di Desa Sidorejo, Kecamatan Bandongan meminta bantuan petugas Damkar untuk memotong tanduk kambingnya yang tumbuh tidak normal . 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Magelang kini menerima berbagai permintaan bantuan tak biasa dari warga. 

Salah satu permintaan terbaru datang dari Desa Sidorejo, Kecamatan Bandongan, di mana seorang warga meminta bantuan petugas Damkar untuk memotong tanduk kambingnya yang tumbuh tidak normal.

Kepala UPT Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Magelang, Edy Priyanta, menjelaskan bahwa warga bernama Lan melaporkan kambingnya memiliki kelainan sejak lahir. 

Tanduk kambing tumbuh ke arah kepala sehingga dikhawatirkan bisa menimbulkan cedera. 

"Dilaporkan oleh pemilik kambing hari ini, bahwa kambing tersebut ada kelainan pada tanduk yang dikhawatirkan bisa menusuk kepala," ujar Edy, Jumat (8/11/2024).

Tim Damkar dari Pos Bandongan segera merespons laporan dan tiba di lokasi sekitar pukul 09.44 WIB. 

Setelah melakukan penanganan dengan gergaji, tanduk kambing berhasil dipotong pada pukul 09.58 WIB. 

Menurut Edy, ini adalah permintaan pertama untuk memotong tanduk kambing yang pernah diterima pihaknya.

Selain permintaan ini, sehari sebelumnya, UPT Penanggulangan Kebakaran juga membantu melepas cincin dari kaki merpati milik warga Borobudur. 

Warga bernama Tri Bayu Mukti datang ke kantor Damkar dengan membawa merpati muda yang kakinya bengkak akibat cincin yang terlalu ketat. 

“Cincin tersebut dikenakan di kaki kanan merpati, namun setelah empat hari menyebabkan pembengkakan,” kata Edy. 

Tim Damkar berhasil melepas cincin tersebut dengan aman. (tro)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved