Semarak Bulan Bahasa dan Panen Karya P5RA, MAN 3 Bantul Launching 15 Buku 

Menghasilkan sebuah karya berbentuk tulisan yang dibukukan merupakan kebanggaan dan impian banyak orang.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Agus Wahyu
TRIBUNJOGJA.COM/ISTIMEWA
Pedongeng nasional, Arif Rahmanto menandatangi 15 karya buku siswa dan guru MAN 3 Bantul. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Menghasilkan sebuah karya berbentuk tulisan yang dibukukan merupakan kebanggaan dan impian banyak orang. Selain menjadi sebuah rekam jejak suatu kenangan, buku juga bisa menjadi ladang amal jariyah bagi penulisnya. 

Hal itulah yang menjadi penyemangat civitas MAN 3 Bantul (Mantaba) dalam menyusun karya  berupa puisi, cerpen dan juga artikel.

Dalam rangka memperingati Bulan Bahasa dan Panen Karya P5-RA, MAN 3 Bantul melaunching 15 buku pada Kamis (24/10/2024) lalu, di halaman madrasah. Kegiatan bertemakan Kewirausahaan, Bhinneka Tunggal Ika dan Budaya Hidup Berkelanjutan tersebut menghadirkan juara pedongeng nasional, Arif Rahmanto, guru SD Sapen Yogyakarta. 

Pada kesempatan itu, Arif didampingi Kepala Madrasah, Syamsul Huda MPd, melaunching 15 buku karya siswa dan guru. Ke-15 buku tersebut adalah tiga antologi cerpen karya siswa berjudul Spirit of Mantaba, kisah wisata literasi dan Nuansa Hati. 

Sedangkan, empat antologi Puisi karya siswa dengan judul Sepenggal Asa,  Senandung Sukmа, Titian Asa dan The Power of Mantaba. Selain itu, juga ada dua komik karya siswa berjudul Falah dan Sketsa Animae karya Zidan Ahmad Rifa’i. 

“Ada juga tiga antologi esai karya siswa dengan judul Lentera Pikiran, Catatan Krisis Fenomena Sosial dan Menguak Fenomena Semesta. Lalu, tiga buku solo karya siswa dan guru yaitu Keabadian Dalam Karya, Bukan Aku Yang Ada di Hatimu, dan Hikmah Kehidupan,” ujar Kepala Perpustakaan Ulil Albab Mantaba, Kholif Diniawati . 

Kholif menyebutkan, literasi di MAN 3 Bantul semakin berkembang. Menurutnya, minat berkunjung siswa ke perpustakaan meningkat, sehingga memicu dan memacu siswa untuk semakin senang membaca.

“Sehingga dampaknya menjadikan siswa termotivasi untuk berkarya. Kami juga memberikan fasilitas memadai bagi siswa dan guru, serta pegawai yang memiliki minat dan bakat dalam mengembangkan potensi menulis yang dimiliki. Karena inilah, menjadikan keberhasilan perpustakaan Ulil Albab meraih juara 3 lomba perpustakaan terbaik tingkat nasional,” lanjutnya. 

Seusai melaunching buku dengan menandatangani buku karya siswa dan guru tersebut, Arif memberikan apresiasi setingi-tingginya kepada civitas dan penulis buku khususnya yang telah berhasil menyusun karya. Menurutnya dengan terbitnya 15 buku dalam setahun, merupakan prestasi yang luar biasa. 

“Sungguh, saya sangat bangga dengan semangat literasi di MAN 3 Bantul ini. Teruslah berkembang dan menghasilkan karya sebanyak-banyaknya. Yang paling penting untuk bisa menulis, haruslah rajin membaca. Realisasikan semangat pemuda dengan karya nyata, tidak sekadar kata,” tegasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved