Bersamaan Pelepasan Siswa, MAN 3 Bantul Launching 13 Buku

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Menghasilkan sebuah karya berbentuk tulisan yang dibukukan merupakan kebanggaan dan impian banyak orang. Selain menjadi sebuah rekam jejak suatu kenangan, buku bisa menjadi ladang amal jariyah bagi penulisnya. 

Hal inilah yang menjadi penyemangat civitas MAN 3 Bantul dalam menyusun karya dalam bentuk puisi, cerpen dan juga artikel. Bertepatan pelepasan siswa kelas XII, Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul melaunching buku kaya siswa dan guru, Kamis (15/5/2025). 

Pelepasan 215 siswa kelas XII tersebut menjadi tanda berakhirnya masa pendidikan di MAN 3 Bantul. Kegiatan menghadirkan Kepala Kemenag Kabupaten Bantul, Ahmad Shidqi, pengawas Satuan Pendidikan Kemenag Kabupaten Bantul Heni Prilantari, pejabat struktural di lingkungan madrasah dan orang tua siswa kelas XII.

Ada 13 buku yang dilaunching, di antaranya berjudul Merajut Asa Merengkuh Cakrawala, (OSIM Bima Sakti periode 2023/2024), Sketsa Anime, Kumpulan Karakter Anime dan Komik Falah (Zidan Ahmad Rifa’i, XII A), dan Apalagi Maunya Mereka (Fayyasy Ahmad Pradana, XII C). 

Lalu, buku solo judul Apalagi Maunya Mereka (Ifah Nur Karim, XII D), buku solo judul Keabadian Dalam Karya, Antologi Puisi judul Jejak Jejak (Intan Abelia Agustin dan Diah Bening Nurhidayati, kelas XII A), Majalah Aliansi 6 bulanan (Aliansi edisi Januari  dan edisi Mei 2025). 

“Lainnya ada judul Bahana Jiwa MANTABA (GTK MAN 3 Bantul), Tautan Rasa Pak Huda (GTK MN 3 Bantul), Syamsul Huda, Mengukir Manfaat, Menuai Berkah (Tim humas MAN 3 Bantul), Birul Walidain dan Penghujung senja (Novi Perwitasari, MH), Prinsip  Dasar dan Pokok Pondasi Fikih Islam jilid 1 & 2 (M Abdul Mujid MA),” kata Kepala Perpustakaan, Kholif Diniawati.

Kholif menjelaskan, literasi di MAN 3 Bantul semakin berkembang seiring dimilikinya gedung perpustakaan yang baru. Menurutnya, minat berkunjung siswa ke perpustakaan meningkat dan hal ini memicu serta memacu siswa untuk semakin senang membaca, sehingga dampaknya menjadikan mereka termotivasi untuk berkarya. 

“Kami juga memberikan fasilitas memadai bagi siswa dan juga guru serta pegawai yang memiliki minat dan bakat dalam mengembangkan potensi menulis yang dimiliki,” tandas Kholif. 

Launching dilakukan Heni Prilantari dengan penandatanganan buku karya siswa dan GTK yang. Heni memberikan apresiasi setingi-tingginya kepada civitas dan penulis buku khususnya yang telah berhasil menyusun karya. 

Menurutnya, dengan terbitnya 13 buku pada periode 2025, merupakan prestasi yang luar biasa. “Sungguh, saya sangat bangga dengan semangat literasi di MAN 3 Bantul ini. Teruslah berkembang dan menghasilkan karya sebanyak-banyaknya. Realisasikan semangat civitas dengan karya nyata, tidak sekadar kata,” tegasnya. (*)