Ekonom UGM Dorong Pemerintah Lanjutkan Program Transmigrasi, Ini Alasannya
Meningkatnya kepadatan penduduk di Pulau Jawa telah menciptakan tantangan serius bagi pemerintah Indonesia.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Hari Susmayanti
"Kita perlu memastikan mereka berinvestasi dalam komunitas baru, bukan hanya hadir tanpa jejak," tambahnya.
Meski demikian, beberapa kajian menunjukkan keberhasilan program transmigrasi dalam beberapa aspek. Beberapa daerah bahkan mencatat penurunan tingkat konflik meski proses menuju keberhasilan tersebut tidak selalu mudah.
"Banyak yang beranggapan transmigrasi akan memicu konflik, tetapi di banyak tempat, justru ditemukan bahwa tingkat konflik relatif rendah," ungkap Ryan.
Pentingnya pelaksanaan program transmigrasi yang berkelanjutan tidak bisa dipandang sebelah mata. Ryan menekankan perlunya memperkuat hubungan antara transmigran dan masyarakat lokal.
Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi ekonomi setempat, terutama di daerah yang masih memiliki lahan kosong dan minim pengembangan sumber daya manusia.
Dengan demikian, transmigrasi tidak hanya menjadi solusi untuk redistribusi penduduk, tetapi juga berpotensi menciptakan peluang baru bagi kesejahteraan bersama.
Program ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera, mengurangi kesenjangan pembangunan di seluruh Indonesia. (HAN)
Ekonom UGM tentang Kopdes Merah Putih: Prinsip Koperasi Tidak Hanya di Atas Kertas |
![]() |
---|
Bantul Buka Program Transmigrasi untuk 10 Keluarga |
![]() |
---|
Apa yang Harus Dilakukan Pemerintah Meski Perang Dagang Amerika dan China Reda? Ini Kata Ekonom UGM |
![]() |
---|
Ekonom UGM Nilai Program Makan Bergizi Gratis Harus Tepat Sasaran Agar Tidak Boros Anggaran |
![]() |
---|
Ekonom UGM: Wacana Vasektomi sebagai Syarat Bansos Diskriminatif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.