Dorong Inovasi Industri Lewat Riset Akademik, FMIPA UGM-Volantis Luncurkan Program Akselerator
Program tersebut sekaligus menjadi jawaban atas kebutuhan mendesak akan inovasi berkelanjutan
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM menjalin sinergitas dengan Volantis, dalam rangka mendorong kemajuan industri berbasis riset di Indonesia.
Program tersebut sekaligus menjadi jawaban atas kebutuhan mendesak akan inovasi berkelanjutan, di mana penelitian yang dilakukan di lingkungan akademik dapat memberikan kontribusi nyata kepada perkembangan industri di tanah air.
Dewan Pembina Program Akseleratot Volantis-FMIPA UGM, Prof. Kuwat Triyana, mengungkapkan, di era persaingan global ini, inovasi teknologi menjadi kunci peningkatan daya saing industri.
Sayangnya, yang terjadi di lapangan, masih terdapat kesenjangan signifikan, antara hasil riset akademik dan penerapannya di sektor industri.
"Banyak riset potensial seringkali terkendala proses implementasinya, baik karena kurangnya dukungan pendanaan, akses ke jaringan industri, maupun minim peluang komersialisasi," katanya.
Program akselerator pun diperkenalkan secara resmi dalam Jogja Innovator Summit, di Auditorium FMIPA UGM, yang mempertemukan akademisi, startup, hingga pelaku industri, Jumat (18/10/2024).
Baca juga: Analisis Pakar Geomorfologi UGM soal Temuan Stalagmit dan Stalaktit di Bukit Karst JJLS Gunungkidul
Summit ini menjadi tempat ideal bagi program akselerator untuk menarik perhatian lebih luas, sekaligus menunjukkan kolaborasi antara riset dan industri bisa menghasilkan inovasi yang siap diterapkan.
"Hadirnya program akselerator adalah untuk menjembatani kesenjangan. Dengan memberikan dukungan bagi para peneliti dan startup dalam mengembangkan riset," cetusnya.
"Jadi, program ini mencakup pendanaan, inkubasi, akaes ke mitra industri, serta didukung oleh tim ahli lintas disiplin dari FMIPA UGM," urai Kuwat.
Ketua Pelaksana Program Inkubasi dan Pendanaan, sekaligus CEO Volantis Technology, menyampaikan, program akseslerator merupakan wujud nyata dari upaya bersama untuk mengintegrasikan riset akademik dengan kebutuhan industri.
Dalam program tersebut, seluruh departemen di FMIPA UGM akan memiliki direktorat akselerator masing-masing, untuk memastikan riset yang dilakukan memiliki alur jelas menuju penerapan di dunia industri.
"Dengan dukungan dari FMIPA UGM dan jaringan industri yang kuat, kami berharap bisa membawa lebih banyak inovasi yang berdampak luas, tidak hanya di Indonesia, tapi internasional," ucapnya. (*)
Dosen Perempuan dari FMIPA UGM Dapat Penghargaan dari Kampus Osaka setelah Tekuni Riset Bio-Jet Fuel |
![]() |
---|
Tawarkan Konsep TerraDam Insurance, Tim Mahasiswa UGM Raih Juara 2 di Kompetisi Internasional |
![]() |
---|
Prodi S2 Kecerdasan Artifisial UGM Buka Konsentrasi Applied AI in Business |
![]() |
---|
Kolaborasi Widya Analytic dan FMIPA UGM dalam Seminar Nasional Smart City Outlook |
![]() |
---|
Dosen FMIPA UGM Dipanggil Rektor Hari Ini Gara-gara Posting Kasus Ade Armando |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.