Pendaki Wajib Paham, Resiko Menahan Kencing Saat Mendaki Gunung

Ketika anda menahan untuk tidak kencing maka urine yang terkumpul akan semakin banyak dan menyebabkan kandung kemih meregang sehingga timbul nyeri.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Freepik
Ilustrasi Pendaki 

TRIBUNJOGJA.COM - Pendaki Wajib Paham, Resiko Menahan Kencing Saat Mendaki Gunung.

Untuk Tribunners yang mulai menyukai kegiatan pendakian penting untuk menyimak hal ini.

Bahkan penting juga bagi anda yang sudah lama menggandrungi kegiatan mendaki.

Salah satu kebiasaan yang mungkin dilakukan para pendaki adalah menahan kencing dan buang air besar.

Mungkin hal ini dilakukan karena terpaksa, tidak berani sendirian, atau karena hal lainnya.

Memang terkadang menahan kencing dianggap sepele.

Akan lain cerita jika anda sering melakukan hal tersebut.

Sebab masalah kesehatan yang ditimbulkan akan beragam.

Namun jika anda lebih peduli terhadap kesehatan tubuh, maka hal ini akan mendapatkan perhatian penuh.

Dikutip dari laman Siloam Hospital berikut ini Bahaya menahan kencing saat berkegiatan di alam.

Baca juga: TIPS Latihan Fisik dengan Metode FITT. Buat Fisikmu Lebih Prima Sebelum Mendaki

1. Rasa Nyeri dan Tidak Nyaman

Interstitial cystitis adalah kondisi dimana ada tekanan di bagian kandung kemih.

Akan menimbulkan rasa sakit yang sangat tidak nyaman di area perut bagian bawah, punggung bagian bawah, panggul, atau uretra.

Nyeri ini akan anda rasakan jika sudah terlalu sering menahan kencing.

Rasa sakit yang timbul disebabkan karena kandung kemih memiliki batasan untuk menampung urine.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved