Pilkada Sleman 2024

Danang Maharsa Minta Baliho Bergambar Dirinya Bersama Ketua DPRD Sleman Dibersihkan 

Danang menyebut baliho yang banyak terpasang di pinggir jalan tersebut dimungkinkan tidak berizin, sehingga meminta agar dibersihkan. 

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Baliho bergambar Danang Maharsa dan Haris Sugiharta, yang terpasang di jalan Tempel - Seyegan, Sleman 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Wakil Bupati Sleman yang juga merupakan calon petahana di Pilkada Sleman 2024, Danang Maharsa, mengaku tidak mengetahui motif dan siapa yang memasang baliho bergambar dirinya bersama Ketua DPRD Kabupaten Sleman, Haris Sugiharta.

Danang menyebut baliho yang banyak terpasang di pinggir jalan tersebut dimungkinkan tidak berizin, sehingga meminta agar dibersihkan. 

"Kami sampai saat ini belum tahu siapa yang memasang. Dan itu tujuan, motifnya apa. Kami sudah menyuruhlah, Satpol-PP atau siapa, karena mungkin tidak berizin ya untuk membersihkan. Gitu ya, sampai sekarang saya belum tahu," kata Danang, Minggu (21/7/2024). 

Sebagimana diketahui, baliho bergambar Danang Maharsa bersama Ketua DPRD Kabupaten Sleman, Haris Sugiharta marak terpasang di pinggir jalan menjelang pesta demokrasi di Bumi Sembada.

Dalam gambar baliho tersebut, Danang dan Haris yang merupakan kader PDI Perjuangan dinarasikan sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman dengan tagline 'Menjaga Keragaman, Merawat Kebhinekaan.'

Tidak ada logo partai maupun logo tertentu yang mengindikasikan si pemasang baliho kontroversial tersebut.

Terkait dengan Pilkada, Danang Maharsa meminta publik menunggu seputar pencalonan dirinya.

Sebab, surat tugas maupun rekomendasi dari partai PDI Perjuangan hingga kini belum keluar.

Baca juga: Danang Maharsa Tak Tahu Pemasang Baliho Fotonya dengan Haris Sugiharta

Karena itu, Ia meminta publik menunggu kabar baik terkait hal tersebut. 

"Tunggu, tunggu kabar baiknya ya. Saya menunggu perintah dan surat rekomendasi partai. Itu saja," katanya. 

Sebagai bakal calon petahana, Danang saat ini kerap dirumorkan berpisah jalan dengan Kustini Sri Purnomo dan bakal berpasangan dengan Mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya, yang telah mengantongi dukungan dari Koalisi Sleman Bersatu.

Terkait rumor tersebut, Danang mengaku belum bisa menyampaikan kepastian ke publik. 

"Yang paling pasti kalau saya menunggu kepastian surat tugas dari partai. Walupun mungkin rumor rumor yang sudah ada seperti itu. Tapi saya belum bisa menyampaikan secara pasti, karena surat tugas belum ada. Pokoknya mengalir saja yang terbaik," kata dia. 

Disinggung bocoran rekomendasi, apakah maju sebagai calon Bupati atau wakil Bupati, Danang meminta agar sabar menunggu karena dirinya juga belum bisa menyampaikan soal itu.

Ia mengatakan dirinya masih menunggu keputusan dari DPP partai. Nanti bakal ada waktunya untuk menyampaikan. 

"Tunggu. Sebelum saya mendapatkan rekomendasi saya belum bisa memberikan statement. Dari pada dibawah bergejolak. Tapi pasti akan ada konferensi pers soal itu," kata dia.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved