Pilkada Sleman 2024

Usung Harda Kiswaya Jadi Balon Bupati, Koalisi Sleman Bersatu Buka Ruang Parpol Lain Gabung 

KSB yang beranggotakan partai Gerindra, Golkar, PKS, NasDem dan PPP mendeklarasikan mengusung Harda Kiswaya maju sebagai balon Bupati Sleman.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com/Ahmad Syarifudin
Petinggi Koalisi Sleman Bersatu mendeklarasikan mengusung Mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya sebagai bakal calon Bupati di Pilkada 2024. Deklarasi digelar di Kantor DPD Golkar Sleman dan seputar lapangan denggung. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dinamika proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Sleman mulai menghangat.

Koalisi Sleman Bersatu (KSB), yang beranggotakan partai Gerindra, Golkar, PKS, NasDem dan PPP mendeklarasikan mengusung mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya maju sebagai bakal calon (balon) Bupati di Pilkada 2024.

Koalisi gabungan lima partai politik ini bahkan masih membuka peluang kepada partai lain untuk ikut bergabung. 

"KSB tidak menutup ruang, masih diperbolehkan partai politik di Sleman ikut bergabung koalisi. Kami sudah komunikasi dengan parpol lain. Bahkan mungkin setelah deklarasi mengusung Bapak Harda Kiswaya, ada salah satu partai yang ingin bergabung dengan kami," kata Ketua DPC Gerindra Sleman , Sukaptana, didampingi para petinggi parpol KSB saat deklarasi di gedung DPD Golkar Sleman , Kamis (18/7/2024). 

Ada beberapa pertimbangan mengapa Koalisi Sleman Bersatu mengusung Harda Kiswaya menjadi balon Bupati di Pilkada Sleman .

Antara lain, Harda merupakan putra asli daerah.

Lahir hingga menempuh pendidikan di Sleman sehingga kecintaannya terhadap Sleman tidak diragukan.

Harda juga memulai karir ASN dari bawah hingga dipercaya menduduki kursi Sekretaris Daerah Sleman

Kinerjanya selama menjadi Sekda juga baik sehingga diharapkan dapat membawa perubahan positif di Bumi Sembada. 

Karena itu, lima partai dalam Koalisi Sleman Bersatu sepakat untuk mengusung Harda Kiswaya .

Dibuktikan dengan pemberian surat tugas dari masing-masing partai kepada mantan Sekda tersebut.

Menurut Sukaptana, surat tugas merupakan langkah awal sebelum diberikan rekomendasi.

Pemberian surat tugas artinya sudah 90 persen untuk mendapatkan rekomendasi. 

"Yang sudah dikantongi lima partai adalah Surat tugas. Artinya 90 persen rekomendasi bisa jatuh ke Harda Kiswaya . Kalau surat tugas ini kan belum menyebutkan calon wakilnya. Kalau rekomendasi nanti berpasangan," kata dia. 

Sejumlah simpatisan dan kader partai turut hadir dalam kegiatan deklarasi, yang digelar di kantor DPD Golkar hingga seputar lapangan Denggung tersebut.

Mereka membawa bendera laskar hingga atribut bertuliskan Harda Kiswaya .

Partai yang tidak memiliki kursi di DPRD juga turut hadir, yaitu Partai Ummat dan Partai PSI.

Kedua partai tersebut turut mendukung pencalonan Harda Kiswaya

Harda Kiswaya mengungkapkan setelah mendapatkan kepercayaan untuk diusung koalisi Sleman bersatu, dirinya akan lebih masif turun memperkenalkan diri kepada masyarakat dengan harapan tingkat keterpilihannya tinggi.

Harda mengaku ingin menjadi Bupati Sleman karena terilhami dari pesan orangtunya agar hidup bisa bermanfaat bagi masyarakat luas. 

"Weling dari orangtua mengilhami saya untuk bermanfaat bagi masyarakat luas. Sisa hidup saya untuk itu. Saya ingin Sleman satu, biar bisa membimbing kebijakan yang mensejahterakan masyarakat. Saya ingin Sleman adem ayem tentram untuk siapapun.  Semua golongan harus damai di Sleman sehingga proses pembangunan pasti berjalan dengan baik," kata dia.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved