Pilkada Kota Yogyakarta 2024

Elektabilitas Afnan Ungguli Singgih dan Heroe di Survei Bacalon Wali Kota Yogya Versi LSPIndo

Afnan memuncaki hasil survei dengan meraup 60,6 persen suara responden disusul Singgih Raharjo 20,8 persen

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
Para peneliti LSPIndo saat merilis hasil survei elektabilitas bakal calon Wali Kota Yogyakarta, Senin (15/7/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Anggota DPD RI, M Afnan Hadikusumo menempati tempat teratas dalam survei elektabilitas bakal calon Wali Kota Yogyakarta untuk Pilkada 2024, yang digelar Lembaga Survei dan Penelitian Indonesia (LSPIndo).

Afnan memuncaki hasil survei dengan meraup 60,6 persen suara responden, disusul eks Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo (20,8 persen) dan Wakil Wali Kota Yogya 2017-2022, Heroe Poerwadi (12,5 persen).

Selain tiga figur itu, terdapat dua nama lain yang muncul, meliputi Ketua DPC PDI Perjuangan, Eko Suwanto (4,6 persen) dan Anggota DPRD DIY sekaligus Wakil Wali Kota Yogya 2012-2017, Imam Priyono (1,4 persen).

Peneliti LSPindo, Rendi Harsono, mengungkapkan, survei digelar pada 12-20 April 2024, yang melibatkan 213 responden dari seluruh kemantren di Kota Pelajar, melalui metode Multi-stage Random Sampling.

Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berada di wilayah Kota Yogyakarta, yang telah berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon.

"Afnan Hadikusumo menjadi calon dengan keunggulan di seluruh kalangan usia responden. Alasannya karena bersih dari korupsi menjadi yang utama," ungkap Rendi, Senin (15/7/2024).

"Heroe dan Singgih masih menjadi lawan kuat Afnan. Bedanya, Singgih menjadi nomor dua di (responden) anak muda dan dewasa, lalu Hero nomor dua populer di kalangan usia lanjut," urainya.

Baca juga: Disinyalir Bakal Maju di Pilkada Kota Yogyakarta Usai Ajukan Pensiun Dini, Ini Kata Singgih Raharjo

Sementara, jika menengok hasil survei berdasar latar belakang ekonomi menengah-atas dan pendapatan di bawah UMK Kota Yogyakarta, Afnan tetap meraup mayoritas suara responden.

Begitu juga responden dengan latar belakang pendidikan SMP/Mts, SMA/MA/SMK, Diploma, S1, S2, dan S3, Afnan menempati posisi teratas, disusul Singgih, Heroe, kemudian Imam dan Eko.

"Jika terdapat 5 calon selayaknya kemungkinan dari setiap bakal calon yang disurvei, Afnan Hadikusumo sekarang menempati elektabilitas tertinggi di masyarakat. Bersih dari korupsi adalah alasan utama," tandasnya.

Meski demikian, terang Rendi, Singgih dan Heroe kemungkinan besar bakal mengubah peta politik jika mampu mengimbangi persepsi publik atas kompetensi yang dibutuhkan masyarakat umum. 

Setali tiga uang dengan Eko dan Imam, yang saat ini menempati posisi paling akhir, masih memiliki peluang untuk mendongkrak elektabilitasnya.

"Petanya masih bisa berubah, karena ini dinamis sekali. Pemilihan calon wakil juga sangat menentukan. Kalau bisa menggandeng calon wakil sesuai dengan keinginan masyarakat, tentu dia ada potensi untuk melejit," terangnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved