Jelang Pilkada 2024, 71 Persen Pemilih Pemula di Kota Yogyakarta Sudah Lakukan Perekaman KTP-el

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebanyak 12.312 warga Kota Yogyakarta tercatat menginjak usia 17 tahun, menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang berlangsung 27 November mendatang.

Mereka pun masuk ke dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4) sebagai pemilih pemula, karena dari segi usia sudah memenuhi persyaratan.

Sehingga, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Yogyakarta, Septi Sri Rejeki, mendorong para calon pemilik hak pilih itu segera melakukan perekaman data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).

Sampai sejauh ini, dari total potensi pemilih pemula sebanyak 12.312 jiwa, 71,8 persen, atau 8.838 di antaranya sudah melakukan perekaman KTP-el.

"Yang belum melakukan perekaman atau saat ini masih berproses ada 3.474 jiwa. Jadi, kami terus mengoptimalkan perekaman bagi pemilih pemula di Kota Yogya," katanya, Kamis (11/7/2024).

Baca juga: Warga Kota Yogyakarta Diajak untuk Awasi Proses Pemutakhiran Data Pemilih Pilkada 2024

Ia menyebut, pemilih pemula yang belum melakukan perekaman KTP-el itu tersebar di seluruh kemantren di Kota Yogyakarta, dengan jumlah yang bervariasi antara 70 hingga 400 penduduk.

Meski demikian, jumlah terbesar di berada di wilayah kemantren Umbulharjo dengan 430 pemilih pemula, kemudian disusul Gondokusuman (371), Kotagede (345) dan Tegalrejo (325). 

"Sebagian besar pemilih pemula itu dari kalangan pelajar. Sehingga, sosialisasi melalui sekolah-sekolah menjadi agenda rutin Disdukcapil, supaya mereka segera melakukan perekaman," ujarnya.

Di samping itu, pihaknya pun melakukan upaya jemput bola, dengan menyediakan fasilitas perekaman KTP-el ke kantor kemantren, untuk mendekatkan akses ke masyarakat, khususnya pemilih pemula.

Menurutnya, fasilitasi tersebut sudah beberapa kali dilangsungkan dan mendapat antusiasme yang cukup tinggi dari penduduk.

"Berbagai layanan terus kami optimalkan, dengan harapan pada bulan Agustus nanti perekaman data KTP-el untuk pemilih pemula di Kota Yogya dapat terselesaikan," pungkasnya. (*)