Gubernur DIY Lantik Ni Made Dwipanti Jadi Kepala Bappeda, Ini Pesan Sri Sultan HB X
Pelantikan ini menandakan tonggak penting dalam regenerasi berkelanjutan di jenjang Aparatur Sipil Negara (ASN) di DIY.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Muhammad Fatoni
Seusai dilantik, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan bahwa ia sudah memiliki langkah-langkah strategis untuk membawa Bappeda ke arah yang lebih baik.
Made mengatakan bahwa langkah pertama yang akan difokuskannya adalah memperkuat perencanaan pembangunan daerah (RPJD) DIY.
"Langkah pertama ketika bicara RPJD mungkin akan menguatkan saja karena kebetulan RPJP kita ini agak spesial top down dari RPJMN, jadi rencana-rencana pembangunan jangka panjang nasional banyak indikator yang menurut kami karena ini top down jadi cukup berat. Kita harus break down ke RJPD seperti apa, karena apapun itu pastinya tidak sekadar tulisan dalam perencanaan itu kan harus diimplementasikan," kata Made.
Made menjelaskan bahwa RPJMN memiliki banyak indikator yang harus diturunkan ke dalam RJPD DIY.
Hal ini membutuhkan kerja keras dan ketelitian agar perencanaan pembangunan di DIY dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Selain memperkuat perencanaan, Made juga akan fokus pada konsolidasi internal Bappeda.
Ia ingin membangun tim yang solid dan kompak untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.
"Kedua seperti yang tadi dipesankan Ngarsa Dalem luar biasa, itu yang juga harus dilaksanakan perlu konsolidasi internal baru ke eksternal, kembali lagi ke rumah lama mungkin sekarang sudah di era berbeda baru-baru dan muda-muda harapan besar saya generasi muda ini punya inovasi dan kreativitas yang luar biasa, karena apa yang dipesankan Ngarsa Dalem tidak bisa dijalankan sendiri ini kan tim work kerja bersama, harus punya satu komitmen yang sama untuk menjalankan itu," jelas Made.
Dwipanti optimis bahwa dengan langkah-langkah strategis ini, Bappeda DIY dapat menjadi lokomotif pembangunan di DIY dan membawa kemajuan bagi masyarakat.
Made juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan DIY. (*)
Sri Sultan Paparkan Visi Pariwisata DIY 2026–2045: Berkualitas hingga Berdaya Saing Internasional |
![]() |
---|
TPA Piyungan Masih Jadi Tumpuan Sampah Kota Yogyakarta, Kapasitas Terbatas hingga 2025 |
![]() |
---|
Sri Sultan HB X Tanam Pohon Kantil, Pemda DIY Jadikan Reformasi Hijau Bagian dari Budaya Birokrasi |
![]() |
---|
Komentar Gubernur DIY Sri Sultan HB X Ada Lurah Jual Tanah Kas Desa di Sleman |
![]() |
---|
Sekda DIY Ni Made Dwipanti Tegaskan Isu Sampah Harus Segera Ditangani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.